Kakao Talk memperkenalkan teknologi terbarunya, Speed Booster, yang diklaim mampu mempercepat pengiriman pesan dan gambar di antara para pengguna aplikasi tersebut. Speed Booster dibuat khusus bagi kondisi jaringan telekomunikasi seluler Indonesia yang belum seluruhnya didukung layanan 3G.
Kakao Talk, yang mengklaim sudah memiliki 60 juta pelanggan di Indonesia mulai serius menggarap pasar dalam negeri. Namun, kondisi jaringan 3G yang belum merata menjadi kendala tersendiri bagi Kakao Talk. Untuk itu, perusahaan asal Korea ini mengembangkan teknologi Speed Booster khusus untuk Indonesia.
"Pembaruan ini (Speed Booster) adalah hasil investasi kami di bidang teknologi yang kami lakukan selama lebih dari setahun untuk menghadirkan messenger terbaik bagi para penggguna Indonesia," ungkap Kate Sohn, Vice President of Global Businness Development Kakao Corp, dalam peluncuran teknologi Speed Booster di LUC Bar & Grill, Jakarta Selatan hari Kamis (27/2/2014).
Teknologi Speed Booster terdiri atas dua fitur, yaitu Image Relay dan Speed Booster Engine. Image Relay dirancang untuk meningkatkan kecepatan pengiriman gambar. Dengan fitur ini, gambar dipotong-potong terlebih dahulu, baru kemudian dikirimkan dalam pecahan-pecahan kecil. Metode tersebut membuat gambar lebih cepat terkirim. Tak hanya itu, kualitas gambar pun tetap terjaga dengan fitur ini.
Sementara itu, menurut Mario Nicholas, Product Manager Kakao Talk Indonesia, fitur Speed Booster Engine sendiri berfungsi untuk memungkinkan pengiriman pesan dan gambar yang cepat, meski dalam mode jaringan 2G atau EDGE.
"Teknologi ini disesuaikan dengan kondisi Indonesia. Baik 3G atau 2G, pesan bisa cepat terkirim," ujar Mario.
Untuk menikmati teknologi Speed Booster, pengguna bisa langsung memperbarui aplikasi Kakao Talk mereka. Speed Booster sudah dapat dinikmati pengguna Kakao Talk di Android, iOS, BlackBerry, Asha dan Windows Phone. Pengguna bisa langsung melihat pembaruan tersebut di layar depan aplikasi. Kakao Talk yang baru, tampil dengan logo Thunderbolt. Memang, logo baru itu belum muncul di Kakao Talk untuk iOS. Namun, pengguna iOS sudah bisa merasakan teknologi baru tersebut di iPhone atau iPad mereka.
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
28 Kode Redeem FF 6 November 2025, Evo Gun Thompson Hadir untuk Libas Musuh
-
19 Kode Redeem FC Mobile 6 November 2025: Gaet Cafu 113 Hingga 25.000+ Gems Gratis
-
Spesifikasi dan Harga Vivo Y21d Indonesia: HP Murah Bersertifikasi Militer, Baterai Jumbo
-
51 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Klaim Skin Burning Lily dan Mythos Fist
-
Moto Pad 60 Neo Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Motorola Harga Rp 2 Jutaan
-
Trik Pindahkan Microsoft Office Tanpa Ribet: Simak Langkah Mudah Berikut
-
iQOO Z10R vs realme 15T: Duel Panas HP 3 Jutaan, Mana Punya Kamera Paling Oke?
-
7 Rekomendasi HP 3 Jutaan untuk Gaming, Cocok untuk Anak Sekolah hingga Dewasa Muda
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 November: Klaim Pemain 111-113 dan Belasan Ribu Gems
-
Moto G67 Power Rilis: HP Murah dengan Kamera Sony dan Baterai 7.000 mAh