Suara.com - Kaum muda Muslim mulai bergerak melawan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Bukan dengan angkat senjata, namun lewat kampanye bertajuk #notinmyname di media sosial.
Dengan tagar #notinmyname, kaum muda Muslim menegaskan bahwa mereka melarang keras ISIS mengatasnamakan Islam dalam melakukan berbagai aksi kekerasan. Mereka mencoba "menenggelamkan" pesan-pesan kebencian dan kekerasan yang disebarkan kelompok radikal tersebut. Mereka berupaya menggantinya dengan satu kata yang indah "perdamaian".
Kampanye damai ini pertama kali digulirkan oleh badan amal asal Inggris, Active Change. Tujuannya tak lain adalah untuk menunjukkan bahwa Islam yang sejati mengajarkan cinta dan pengampunan.
Muda-mudi Islam di Inggris dan negara-negara lain beramai-ramai mendukung kampanye tersebut. Dengan kicauan, foto Twitter dan Instagram mereka menyerukan bahwa ISIS bukanlah Islam yang sesungguhnya. Mereka menegaskan bahwa "agama kami tidak mengajarkan kebencian dan pembunuhan".
Badan amal itu membuat sebuah video untuk memperkenalkan kampanye tersebut. Dalam video tersebut diungkap bagaimana ISIS merusak citra Islam.
"Perbuatan kalian (ISIS) tidak mewakili tindakan yang diarahkan dalam Kitab Suci," sebut salah satu pemuda Muslim yang ambil bagian dalam video tersebut.
Media sosial memang benar-benar dimanfaatkan ISIS untuk menyebarkan propagandanya. Melalui Twitter, Facebook, dan media sosial lainnya, mereka merekrut orang Muslim untuk bergabung dengan ISIS.
Tak tanggung-tanggung, ISIS bahkan membuat Dawn of Glad Tidings, aplikasi untuk mempermudah rekrutannya menyebar ideologi mereka ke berbagai platform. Dengan metode tersebut, mereka dengan mudah menarik muda-mudi yang merasa terpinggirkan di masyarakat untuk menjadi anggota mereka. (News.com.au)
Tag
Berita Terkait
-
Turki Gempur ISIS Online: 26 Orang Ditangkap Terkait Propaganda Teror di Medsos
-
Serangan Udara AS di Somalia Tewaskan Tokoh Kunci ISIS, Siapa?
-
Gempur Persembunyian ISIS di Pegunungan Somalia, AS Klaim Sukses Besar
-
Turki Desak Prancis Pulangkan Warganya yang Terlibat ISIS di Suriah
-
Nasib Tragis Tiga Remaja Inggris yang Menjadi Pengantin ISIS
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
11 Kode Redeem FF Terbaru 4 Oktober 2025, Banjir Skin Gratis dan Emote Sultan
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025: Skuad Auto Gacor, Klaim Ballon d'Or
-
7 Prompt Gemini AI Foto Malam Mingguan Bareng Pacar di Tempat Romantis
-
Daftar HP Rp1 Jutaan Oktober 2025: Ramah di Kantong, Spek Tetap Berjaya
-
Sony Luncurkan FE 100mm F2.8 Macro GM OSS: Lensa Makro Telefoto Medium Pertama dalam Seri G Master
-
Isu Jual Beli Hp Wajib Balik Nama, Kemkomdigi Sebut Daftar IMEI Tidak Wajib
-
4 Deretan Fakta Wacana Beli HP Bekas Kayak Beli Motor, Mesti Balik Nama Biar Aman?
-
Apa Dampak Usai Izin TikTok Dibekukan Pemerintah, Masih Bebas Bikin Konten?
-
Ini Bukti Peluncuran Oppo Find X9 dan Find X9 Pro Makin Dekat
-
Telkomsel Siapkan Paket Data Khusus MotoGP Mandalika 2025, 300 BTS Dioperasikan