Suara.com - Smartphone, atau telepon seluler pintar, kian marak digunakan di Indonesia. Menurut data perusahaan riset pasar IDC, di tiga kuartal pertama 2014 persentase pengguna ponsel pintar dibanding featured phone atau ponsel konvensional sudah di angka 52 persen berbanding 48 persen.
IDC menyebutkan bahwa sepanjang tiga kuartal pertama 2014, sudah 17,76 juta unit ponsel pintar yang dikapalkan ke Indonesia. Diperkirakan jumlah ponsel, gabungan smartphone dan featured phone, yang dijual di Tanah Air sebelum kuartal terakhir 2014 sudah lebih dari 40 juta unit.
"Tahun ini jumlah smartphone yang dikapalkan mengalami pertumbuhan 81,50 persen dari 2013," kata analis IDC, Fajar Jaman dalam korespondensi surat elektronik dengan suara.com.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, hingga Desember 2014 jumlah ponsel secara umum yang diimpor ke Indonesia berjumlah 50,6 juta unit atau senilai 3,03 miliar dolar Amerika Serikat (sekitar Rp37,6 triliun).
Fajar juga mengatakan bahwa pasar smartphone Indonesia pada 2014 mulai disesaki oleh merek-merek Cina yang mulai menarik perhatian dan minat pengguna ponsel pintar di Tanah Air. Ia menyebut beberapa merek Cina yang mulai sukses di Indonesia, seperti Lenovo, Oppo, dan Xiaomi.
"Sebelumnya produk Cina dicitrakan sebagai barang murah dan kurang berkualitas. Namun karena vendor Cina sekarang mampu membuktikan kualitasnya dan menggunakan spesifikasi yang tinggi dengan harga murah, brand Cina tersebut dapat diterima dengan baik oleh konsumen Indonesia," jelas Fajar.
Menurut IDC dari lima merek smartphone yang paling populer di Indonesia sepanjang 2014, ada juga merek Cina yang masuk di dalamnya. Berikut adalah kelima merek ponsel yang paling laris sepanjang 2015 (diurutkan secara acak, bukan berdasarkan tingkat popularitas):
1. Samsung
2. Advan
3. Smartfren
4. Evercoss
5. Lenovo
Sementara untuk telepon konvensional atau featured phone, berikut adalah lima merek yang paling laku di Indonesia:
1. Microsoft (sebelumnya Nokia)
2. Evercoss
3. Mito
4. Samsung
5. Advan.
Tag
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Tencent Tuduh Sony Memonopoli Game usai Digugat, Sebut Horizon Tidak Orisinal
-
Telkomsel Pertajam Kepiawaian Generasi Muda Manfaatkan Teknologi AI lewat IndonesiaNEXT Summit 2025
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 19 September 2025: Ada Skin Scar, XM8, dan Diamond
-
GoTo Kantongi Rp 4,65 Triliun Siap Ekspansi dan Dorong Pertumbuhan Ekosistem Digital
-
Peluncuran iPhone 17 Picu Penipuan Online di Seluruh Dunia
-
15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 September: Ribuan Gems dan Pemain 111 Menanti
-
AMD Ryzen AI 300 Series Otaki Laptop AI Tercanggih Hadir di Lenovo Yoga Pro dan IdeaPad!
-
EA FC 26 Sudah Bisa Dimainkan: Daftar Ikon Terungkap, Gameplay Tuai Pujian
-
Render Vivo V60 Lite 4G Beredar: Desain Mirip iPhone 17, Harga Lebih Murah
-
4 Rekomendasi iPhone Bekas Terbaik, Lengkap dengan Harganya di September 2025