Suara.com - Usaha rintisan digital yang populer disebut startup, perkembangannya di Indonesia memang belum pesat. Hal ini terjadi karena beberapa alasan.
Marketing Manager Baidu Indonesia, Iwan Setiawan mengatakan, ada empat faktor utama yang membuat developer sulit berkembang.
"Yang pertama adalah ketersediaan kapital atau modal," katanya di Jakarta, Rabu (23/9/2015).
Isu ini kemudian bisa diatasi dengan penyediaan funding yang bertahap. Funding, lanjut dia, tidak hanya berupa nilai nominal, tapi juga berupa dukungan promosi serta masa inkubator.
"Yang kedua ada infrastruktur," kata Iwan.
Infrastruktur teknologi ini, menurut dia, memiliki fungsi untuk mendukung jalannya aplikasi. Salah satunya adalah jaringan atau network yang ada.
Hambatan selanjutnya, lanjut Iwan, keterbatasan teknologi yang lebih advance guna mengembangkan aplikasi yang bermanfaat dan sesuai dengan kebutuhan.
"Yang keempat adalah masalah soal tidak adanya referensi," imbuhnya.
Referensi ini, menurut Iwan, bisa dijadikan tolok ukur atau benchmark atas aplikasi yang sedang dikembangkan.
Tidak hanya itu, kemampuan riset dan ketersediaan data pun tidak banyak yang bisa digunakan untuk titik awal pengembangan.
"Research itu adalah sebagai initial stage," terangnya.
Beranjak dari fakta itulah Baidu Indonesia melalui program Grow Local Go Global, kata Iwan, memiliki tujuan untuk mengembangkan developer lokal.
Pengembangan tersebut dilakukan dengan memberikan dukungan-dukungan seperti funding, dukungan saat masa inkubator, promosi, pembangunan infastruktur, transfer teknologi melalui sharing experience dengan ahli serta penyediaan bahan riset.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Bintang Harry Potter dan GOT Bergabung di Serial TV Tomb Raider
-
32 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Desember: Klaim Henry, Fabregas 114, dan Gems
-
Tiruan Game Horizon Ditarik dari Steam: Babak Akhir Pertarungan Sony vs Tencent?
-
60 Kode Redeem FF Aktif 21 Desember 2025: Garena Bagi Diamond Gratis dan Bundle Spesial
-
Bocoran Harga Redmi Note 15 5G di Pasar Asia Beredar, Diprediksi Lebih Mahal
-
HP Murah HMD Vibe 2 Siap Debut: Desain Mirip iPhone, Harga Diprediksi Sejutaan
-
Xiaomi Home Screen 11 Muncul di Toko Online, Pusat Kontrol Lebih Premium
-
Honor Win Segera Rilis: Usung Baterai 10.000 mAh, Skor AnTuTu 4,4 Juta Poin
-
10 Prompt Gemini AI Edit Foto Bersama Ibu, Siap Pakai untuk Rayakan Hari Ibu Besok
-
5 Smartwatch GPS dengan Baterai Tahan Lama, Aman Dipakai setiap Hari