Suara.com - Sebuah pisau yang ditemukan di dalam makam Firaun Tutankamun di Mesir rupanya terbuat dari logam dari sebuah meteor, demikian diwartakan The Guardian yang mengutip hasil penelitian dari sejumlah ilmuwan asal Mesir dan Italia.
Pada 1925, arkeolog Howard Carter menemukan dua belati -yang masing-masing terbuat dari besi dan emas - dalam balutan mumi Tutankamun, raja yang meninggal di usia remaja di sekitar 3.300 tahun silam.
Dari dua senjata itu, belati besi itulah yang membuat para ilmuwan bingung. Alasannya karena keterampilan menempa besi sangat jarang ditemukan dalam peradaban Mesir purba dan belati itu, setelah ribuan tahun, tak juga berkarat.
Tetapi misteri itu berhasil dibongkar oleh para peneliti dari Mesir dan Italia. Pada artikelnya yang dimuat dalam jurnal Meteoritics & Planetary Science edisi Selasa (31/5/2016) para peneliti mengungkapkan bahwa belati itu sebenarnya terbuat dari meteor.
Dalam risetnya pada ilmuwan menganalisis belati itu menggunakan spektometer sinar X untuk mengidentifikasi komposisi kimianya. Dari pengujian itu mereka menemukan bahwa belati itu memiliki kandungan nikel dan kobalt.
Setelahnya mereka membandingkan komposisi itu dengan meteor yang ditemukan di sekitar pesisir Laut Merah, Mesir. Hasilnya menunjukkan bahwa komposisi logam pada belati dan meteor itu memiliki kemiripan.
Meteor yang dinamai Kharga itu ditemukan di Mersa Matruh, sebuah kota pelabuhan yang berjarak 240 kilometer dari Alexandria. Pada abad keempat sebelum Masehi kota itu dikenal sebagai Amunia.
Manusia dalam sejarah peradaban diketahui telah menguasai keterampilan menempa tembaga, perunggu, dan emas sejak 4.000 sebelum Masehi. Tetapi keterampilan menempa besi baru belakangan dipelajari oleh manusia dan di peradaban Mesir kuno kemampuan itu jarang ditemukan.
Dalam studinya para peneliti mengemukakan bahwa temuan belati meteor itu menunjukkan bahwa masyarakat Mesir kuno sangat menghargai logam yang terbuat dari meteor dan menggunakannya sebagai bahan untuk memproduksi perhiasan atau peralatan yang digunakan dalam ritual keagamaan.
Selain itu temuan mereka juga menegaskan kembali sebuah hipotesis yang menyatakan bahwa di mata masyarakat Mesir kuno benda-benda yang jatuh dari langit sangat berharga.
Mereka mengatakan bahwa temuan itu bisa mengubah makna sebuah kata - yang mulai digunakan di sekitar abad 13 sebelum Masehi - yang jika diterjemahkan berarti "besi dari langit". Tadinya kata itu hanya diterjemahkan sebagai "besi".
"Pengunaan kata itu menunjukkan bahwa peradaban Mesir kuno sudah mengetahui keberadaan material logam dari langit ini pada abad 13 sebelum Masehi, sekitar 2000 tahun lebih cepat dari kebudayaan Barat," tulis para peneliti.
Adapun kualitas belati meteor Firaun Tutankamun, yang hidup di sekitar akhir periode Perunggu, itu menunjukkan bahwa penempa senjata itu memiliki keterampilan yang tinggi, meski material yang dia olah tak banyak ditemukan pada masa itu.
Berita Terkait
-
Hujan Meteor Geminid 2025 Malam Ini 14 Desember, Cek Jam Terbaik untuk Mengamatinya
-
Ken Chu Bongkar Alasan Tak Ikut Reuni F4, Singgung Sosok Ini
-
Siap Comeback, F4 Akan Gandeng Jay Chou dan Ashin Myday
-
10 Fenomena Langit Desember 2025, Ada Cold Moon dan Hujan Meteor Ursid
-
Rover NASA Temukan Batu Misterius di Mars, Diduga Berasal dari Luar Planet
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
-
Panduan Mudah: Cara Memblokir dan Membuka Blokir Situs Internet di Firefox
-
Ponsel Murah Terancam Punah Tahun 2026, Apa itu Krisis RAM?
-
Fakta Unik Burung Walet Kelapa: Otot Sayap Tangguh bak Kawat, Mampu Terbang Nonstop Hingga 10 Bulan
-
Cara Tukar Poin SmartPoin Smartfren Jadi Pulsa
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026