Suara.com - Menjadi admin twitter milik instansi pemerintahan memang sesuatu hal yang sulit. Selain harus menguasai apa yang akan dibahas ia juga diharuskan membalas pertanyaan-pertanyaan dari netizen. Namun, untuk menjawabnya diperlukan pengetahuan yang tak mudah. Tetapi, jika salah menjawab akan menjadi bumerang bagi admin tersebut.
Contohnya admin twitter @DitjenPajakRI ini ia membalas pertanyaan-pertanyaan dari netizen dengn jawaban yang seksis.
Awalnya seorang kun twitter bernama@ ayuderal menanyakan apakah bisa jika ingin menjadi pegawai pajak namun bukan lulusan STAN.
Pertanyaan netizen tersebut dijawab oleh sang admin, namun ia menjawabnya dengan tulisan yang nyeleneh.
"min kalau mau jadi pegawai pajak tapi bukan lulusan stan bisa gak sih min? ;)," tanya dia.
Bukan memberikan jawaban yang terarah, sang admin malah menjawab pertanyaan netizen tersebut untuk menjadi istri pegawai pajak saja
"Untuk rekrutmen terbuka, kami menginduk ke @KemenkeuRI. Dinda ayu nggak mau jadi istrinya pegawai pajak aja? #ehem ," kicaunya.
Alhasil jawaban tweet tersebut menuai kontroversi dari netizen. Banyak netizen yang merasa kecewa atas jawaban sang admin.
Baca Juga: Keren! Ada Sawah, Kebun dan 280 Tanaman di dalam Kantor Ini
"luwes/flexible boleh. Tapi ya ga kayak gini. Offside sampeyan," tegur @IrwanAdi_N.
"mbok ya pake akun pribadi kalau mau cari jodoh. Jangan bikin malu department," seru akun @kebetulanbatak.
"hey para orang tua liat nih anak2 perempuan lo nyari kerja halal malah ditawar jadi bini.Kl gatel pk akun esek ja," tulis @rebel_brumss.
"Bau seksime. Tidak keren,"tambah @wijikawih.
Namun atas kejadian tersebut, pihak dari Ditjen Pajak RI memberikan permohonan maafnya atas tweet jawaban yang bernada seksis
"Permohonan Maaf terbuka @ditjenpajakri atas twit yang bernada seksis by @DitjenPajakRI," kicaunya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
30 Kode Redeem FF Hari Ini 28 September 2025: Klaim Diamond, Skin Langka dan Bundle Rampage Reborn
-
Dikonfirmasi, Tablet Oppo Pad 5 Siap Rilis Global pada 16 Oktober
-
Skor AnTuTu Snapdragon 8 Elite Gen 5 Terungkap, Tembus 4 Juta Poin
-
Film Pangku Dapat Penghargaan, Meme Fedi Nuril Pakai Eyeliner tapi Menang Beredar
-
58 Kode Redeem FF Terupdate 27 September: Klaim Diamond, Bundle, dan Skin Cobra
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terupdate September: Raih Pemain 109-113 dan 30.000 Gems
-
8 Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis, Cuma Main HP sambil Rebahan Bisa Dapat Uang
-
Bocoran Video Ungkap Kamera 200MP di vivo V60e!
-
Xiaomi 17 Varian 1 TB Hadir pada Oktober, Harga Dibanderol Miring
-
Pelaku Industri ICT dan Digital Kompak Dukung Percepatan Digitalisasi Nasional Indonesia