Suara.com - Memiliki ponsel Android bagaikan pisau bermata dua. Di satu sisi menguntungkan karena terdapat banyak aplikasi gratis. Namun, Anda perlu waspada karena Android sangat rentan akan serangan virus.
Dalam sebuah studi baru yang dirilis oleh sebuah firma keamanan digital, jumlah aplikasi yang mengandung malware di Android berada di tingkatan yang mengkhawatirkan.
Dari penuturan G Data, 2017 merupakan titik klimaks mengenai bahaya malware di Android. Tahun ini saja, tim tersebut telah mengidetifikasi 750.000 file yang berbahaya.
Berkaca dari fakta mengerikan tersebut, ada baiknya kita melakukan beberapa langkah pencegahan. Berikut ini merupakan beberapa tips sederhana untuk melindungi ponsel Android dari virus.
1. Unduh Aplikasi dari Sumber Tepercaya
Sebaiknya, Anda hanya mengunduh aplikasi dari sumber resmi seperti Google Play. Mengunduh aplikasi dari pihak ketiga berpotensi menularkan penyakit ke ponsel Anda.
2. Rutin Perbarui Sistem
Google biasanya rutin memberikan pembaruan sistem di Android. Rutin melaukan pembaruan sistem dapat menambah kekebalan ponsel Android Anda.
3. Gunakan Kata Sandi
Meskipun terdengar sederhana, menggunakan password dapat menjadi cara efektif. Dengan password, ponsel Anda dapat terjaga dari orang iseng yang seenaknya mengunduh aplikasi.
4. Jangan Pernah Melakukan Root
Root menjadi metode efektif bagi sebagian orang untuk melakukan modifikasi di Androird. Namun tahukah Anda, melakukan root sama saja membuat ponsel Anda menjadi "telanjang".
5. Cobalah Aplikasi Keamanan
Anda dapat menggunakan aplikasi keamanan Android yang banyak beredar di toko aplikasi. Namun pastikan aplikasi tersebut berasal dari sumber resmi.
Berita Terkait
-
HyperOS 3 Hadir dengan 2 Versi: Android 15 dan Android 16 Tapi Ada Fitur yang Hilang, Upgrade?
-
5 Rekomendasi Head Unit Android 7 Inch Premium tapi Terjangkau, Ini Opsinya
-
5 Rekomendasi Head Unit Android 9 Inch, Fitur Lengkap Mulai Rp700 Ribuan
-
Cara Mematikan Fitur Autocorrect di HP Android agar Mengetik Bebas Gangguan
-
HyperOS 4 + Android 17: Xiaomi Siap Ubah Ponsel Jadi Konsol Game Generasi Baru
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Spesifikasi Xiaomi G34WQi 2026: Monitor Gaming Layar Lengkung 180 Hz Beresolusi Tinggi
-
19 Kode Redeem FC Mobile 20 November 2025: FootyVerse Hengkang, Hadiah Glorious Eras Datang
-
Spesifikasi Realme C85 5G: HP Murah Tangguh dengan Baterai 7.000 mAh
-
Komdigi Ancam Blokir Cloudflare, Dituduh Lindungi Situs Judol
-
5 Tablet yang Awet Dipakai Kerja Seharian, Harga Cuma Rp1 Jutaan
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 20 November, BMKG: Waspada Hujan & Angin di Berbagai Wilayah Indonesia
-
Perdana, Bocoran vivo X Fold6 dan Jadwal Peluncurannya
-
Dari Kasir ke Dashboard: Semua Data Bisnis Kini Mengalir Otomatis dalam Satu Ekosistem Digital
-
30 Kode Redeem FF Terbaru 20 November 2025, Raih Emot dan Skin Groza Gratis
-
HyperOS 3 Hadir dengan 2 Versi: Android 15 dan Android 16 Tapi Ada Fitur yang Hilang, Upgrade?