Suara.com - Departemen Dalam Negeri Amerika Serikat (AS) dikabarkan akan membuat pengumumuman soal perluasan larangan membawa laptop di pesawat.
Pemerinta AS kemungkinan akan melarang kehadiran laptop di pesawat yang berasal dari Eropa. Larangan itu dikabarkan akan berdampak kepada United Airlines, Delta Air Lines, dan American Airlines Group.
Menurut seorang sumber, Departemen Dalam Negeri (DHS) akan bertemu dengan perwakilan industri penerbangan.
Juru bicara DHS Dave Lapan mengatakan bahwa pihaknya belum membuat keputusan hingga saat ini. Namun, dia menegaskan, proses evaluasi keamanan tetap dilakukan.
Sementara itu, Peter Goels, mantan pengawas kemananan tranposrtasi AS, mengatakan perluasan membawa laptop di pesawat akan menambah beban kerja petugas.
"Petugas bandara harus melakukan pemindaian lebih lama. Sangat sulit untuk menemukan kandungan baterai di sebuah barang," ujarnya.
Larangan ini dimulai sejak Maret. Saat itu, AS mengumumkan pembatasan laptop pada penerbangan yang berasal dari bandara, termasuk di UAE, Arab Saudi, Qatar dan Turki. Itu dilakukan karena kekhawatiran bahwa bom tersembunyi dapat dipasang di perangkat elektronik yang dibawa ke pesawat terbang. (Ibtimes)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
15 Prompt Gemini AI Edit Foto Ala Polaroid yang Sedang Viral, Mau Retro hingga Aesthetic Bisa!
-
Penjualan Xiaomi 17 Series Tembus 1 Juta Unit, Model Pro Mendominasi
-
57 Kode Redeem FF Max Terbaru 2 Oktober 2025: Ada M4A1 dan AK47 Blue Draco, Buruan Diklaim!
-
5 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Produk Baju agar Hasil Lebih Menarik dan Estetik
-
Prediksi Cuaca Hari Ini: Waspada Hujan Lebat dan Petir di Sejumlah Wilayah
-
Huawei Watch GT 6 Series Siap Meluncur, Diklaim Smartwatch Fashion Pertama dengan Daya Tahan 21 Jam
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 2 Oktober: Klaim Pemain 109-113 dan Ribuan Gems
-
Begini Cara Modena Lindungi Konsumen dari Fake Service
-
Penampakan Ponpes Al Khoziny Sebelum dan Sesudah Ambruk: Tiang Penyangga Disorot
-
Tri Perkuat Talenta Muda di Industri Gaming lewat H3RO Land Dream Battle 2.0, Bisa Mabar RRQ