Suara.com - Di era digital ini hampir semua individu memiliki smartphone, terutama mereka yang berada di kursi pemerintahan yang menjadikan ponsel pintar sebagai salah satu alat kerja mereka.
Tidak buat Kepala eksekutif Uni Eropa Jean-Claude Juncker. Dia mengakui belum memiliki smartphone. Uniknya, dirinya berjanji membantu membangun masa depan digital bagi blok tersebut.
Dia berbicara di samping perdana menteri Estonia, yang telah mengubah ekonomi pasca-Soviet sebagian melalui teknologi baru. Ketika pemerintahnya mengambil kursi dewan EU yang bergilir, perdana menteri Juri Ratas menyerukan, perpindahan data baru melintasi perbatasan UE untuk merangsang pertumbuhan ekonomi di blok tersebut.
"Saya seharusnya tidak mengatakannya tapi saya harus mengatakannya: Saya masih belum memiliki smartphone," kata Juncker.
Mantan perdana menteri Luksemburg berusia 62 tahun itu mengatakannya dalam sebuah konferensi pers.
Pemimpin Baltik, 24 tahun lebih muda darinya, telah menggoda dia tentang kurangnya koneksi mobile. Juncker mengiriminya sebuah kartu pos, yang dianggap seperti kembali ke abad ke-19, untuk mengundangnya ke Tallinn.
"Tanpa menjadi teknisi, saya tahu bahwa masa depan kita bersifat digital. Digital adalah DNA negara Anda dan itu perlu menjadi bagian dari DNA Eropa," katanya kepada Ratas.
Sementara itu, Ratas berpendapat menurutnya, Presiden Juncker mengatakan bahwa dia mengharapkan kepresidenan Estonia untuk membuat kemajuan substansial terutama dalam tema digital.
"Pergerakan data secara gratis merupakan prasyarat bagi Digital Single Market. Untuk memungkinkan pergerakan data yang bebas di Eropa, kepercayaan dan keamanan perlu ditingkatkan. Untuk tujuan ini, kita perlu menempatkan fokus kita juga pada masalah keamanan dunia maya," bebernya.
Baca Juga: Studi: Smartphone Justru Bikin Penggunanya Enggak Cerdas
Estonia membangun pertahanan sibernya sendiri karena takut terganggunya negara tetangga Rusia. [Al Arabiya]
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Xiaomi Rilis TWS dan Jam Edisi Emas ke Indonesia, Ini Harganya
-
6 Rekomendasi HP Murah Spek Dewa di Bawah Rp2 Juta, Worth It Banget!
-
Sejarah yang Tersembunyi: Tengkorak 1 Juta Tahun Ungkap Masa Lalu Manusia yang Lebih Rumit
-
Acer Cari Tim Tim DOTA 2 dan Valorant Terbaik Indonesia untuk Predator League 2026, Incar Rp 6,6 M!
-
37 Kode Redeem FF 30 September 2025 Bikin Happy, Klaim Skin dan Bundle Gratis Biar Party
-
Daftar HP Samsung Bisa Pakai Galaxy AI, Edit Foto Jadi Mudah Tanpa Aplikasi
-
4 Virus dan Bakteri yang Bisa Picu Keracunan Makanan, Apa Saja?
-
Harga Xiaomi 15T Pro Tembus Rp 10 Jutaan di Indonesia, Ini Spesifikasinya
-
Spesifikasi Xiaomi 15T Indonesia, HP Kamera Leica Harga Mulai Rp 6 Jutaan
-
19 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 30 September 2025, Elite Player Pack Sudah Menantimu