Suara.com - Laboratorium Fisika Terapan (APL) Universitas Johns Hopkins telah mengajukan proposal ke NASA untuk mengirim drone bertenaga nuklir yang akan membawa instrumen ke Titan, satelit terbesar Saturnus.
Drone bernama Dragonfly ini, akan ditenagai oleh generator radiothermal (RTG), sebuah teknologi yang memanfaatkan perbedaan suhu untuk menghasilkan arus listrik.
Drone akan membawa berbagai instrumen, termasuk spektrometer sinar massa dan gamma untuk menganalisis sampel permukaan dan atmosfer Titan.
Sejauh ini, Dragonfly telah menjalani beberapa penerbangan uji coba. Diharapkan, beberapa tes lagi akan membuat Dragonfly siap diterbangkan.
Misi tersebut, yang akan menjadi bagian dari program New Frontiers dari NASA. Program ini adalah serangkaian misi penjelajahan antariksa yang dilakukan oleh NASA untuk meneliti daerah terluar tata surya.
Langkah selanjutnya untuk Dragonfly adalah menunggu. Sebab, NASA memilih beberapa konsep untuk dipelajari lebih lanjut, namun pada akhirnya akan memilih hanya satu untuk program eksplorasi planet.
Titan menarik untuk dieksplorasi karena merupakan satu-satunya bulan di tata surya dengan atmosfer padat sehingga memiliki sistem cuaca mirip Bumi.
Bahkan, Titan diduga memiliki awan, hujan, dan sungai metana di sepanjang permukaannya.
"Titan adalah tempat unik di tata surya kita, menjadikannya sebagai Tempat yang ideal untuk mempelajari proses kimia kimia prebiotik yang mengarah pada pengembangan kehidupan," ujar Elizabeth Turtle pengawas utama misi Dragonfly kepada Gizmodo.
Baca Juga: Atraksi Drone di Countdown Asian Games, Erick Thohir Deg-degan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Lazada Sebut Fitur AI Mampu Tingkatkan Belanja Online di Tanggal Kembar 9.9
-
Deretan Fitur AI di HP Realme, Lengkap dari Kamera hingga Gaming
-
Infinix GT 30 Masuk Indonesia 24 September, HP Gaming Banyak Fitur AI
-
39 Kode Redeem FF Hari Ini 19 September 2025, Skin SG2 dan Scar Megalodon Menanti
-
Redmi Pad 2 Play Bundle Masuk Indonesia, Tablet Xiaomi Rp 2 Jutaan Cocok untuk Anak
-
Riset Ungkap Kecepatan Internet Indonesia Nomor 2 Paling Lelet di Asia Tenggara
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB, Performa Kencang Harga Terjangkau
-
10 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 19 September 2025, Dapatkan Beckham dan Iniesta OVR 104
-
Honor Siapkan HP Baru Bulan Ini: Bawa Baterai 8.300 mAh dan Fitur Tangguh
-
Sebagian Fitur Redmi K90 Terungkap, Diprediksi Jadi Cikal Bakal POCO F8