Suara.com - Countdown Asian Games 2018 yang berlangsung di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Jumat (18/8/2017) berjalan sukses dan meriah. Dalam acara itu dipertunjukkan berbagai macam atraksi dan hiburan dari band ternama.
Salah satu atraksi yang dipertunjukkan, penerbangan 300 drone di atas tempat berlangsungnya acara. Ketika diterbangkan, drone tersebut membentuk sebuah burung Garuda dan tulisan Asian Games 2018.
Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) Erick Thohir, mengaku deg-degan ketika drone yang diberi nama Shooting Star diterbangkan. Pasalnya, atraksi seperti ini baru pertama kali dilakukan di Indonesia.
"Menerbangkan drone itu sangat kompleks ya. Pertama, angin harus baik. Lalu sistem dari digital juga harus terproteksi sehingga keamanannya juga baik," kata Erick usai acara.
Acara itu juga hadir pula Presiden RI Joko Widodo sebagai pembuka acara. Jokowi melesatkan anak panah tanda dimulainya hitung mundur penyelanggaraan Asian Games 2018.
"Yang paling mengangumkan adalah saat Pak Jokowi menembakkan anak panah tadi. Seketika suasana langsung meriah dan Alhamdulillah berjalan sukses," jelasnya.
Lebih jauh, Erick bakal berusaha semaksimal mungkin membuat acara pembukaan serta penutupan Asian Games lebih meriah lagi. Untuk itu, pihaknya masih akan melakukan persiapan lebih matang.
Sebagaimana diketahui, Asian Games akan berlangsung pada 18 Agustus hingga 2 September 2018. Acara pembukaan dan penutupan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
"Tentu untuk tahun depan kami semua ingin lebih baik lagi ya untuk opening dan closing. Tentu tahun depan persiapannya lebih matang lagi," pungkasnya.
Baca Juga: Jokowi Memanah dari Atas Panggung Tandai Countdown Asian Games
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO