Suara.com - Platform kencan Tinder menjadi aplikasi paling menguntungkan di Apple Store. Hal ini berkat peluncuran fitur berbayar baru, yang memungkinkan pengguna melihat siapa yang paling menyukai mereka.
Analis App Annie mengungkapkan, posisi Tinder berhasil menggeser Netflix dan Candy Crush ke posisi terlaris teratas di AS.
Hingga saat ini, pengguna dan pelanggan hanya bisa melihat kecocokan jika kedua belah pihak digesek dengan benar untuk saling menyukai. Fitur Tinder Gold berharga 4,99 dolar AS (Rp66 ribu) sebulan, diatasnya langganan 9,99 dolar AS atau sekitar Rp133 ribu.
Sayang, fitur anyar ini belum hadir di Android.
"Aplikasi kencan telah menunjukkan bahwa mereka dapat mengenakan premi dan langganan premium, untuk fitur yang bersedia dibayar pengguna," kata Jack Kent, analis IHS Markit.
Namun, ia menambahkan bahwa platform kencan membutuhkan kumpulan pengguna yang besar agar bisa sukses.
"Ketika meluncurkan fitur baru yang hanya tersedia untuk pelanggan premium, tantangan besar bagi penerbit aplikasi adalah untuk dapat secara jelas mengkomunikasikan bagaimana masing-masing tingkatan beroperasi, dan memastikan mereka tidak mengasingkan mayoritas pengguna bebas," katanya.
"Setiap strategi premium harus menyeimbangkan kebutuhan untuk menghasilkan uang yang bersedia mereka bayar, sambil menjaga agar pengguna lain tidak hilang," tambah dia.
Tinder mengklaim bahwa 1,6 miliar profil aktif per hari dan 26 juta pasangan berhasil terjalin. [BBC]
Baca Juga: Mahasiswa Ini Temukan Cara Lain Manfaatkan Tinder
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
NVIDIA Suntik Puluhan Triliun Rupiah, Harga Saham Intel Langsung Meroket
-
Redmi Pad 2 Pro: Bocoran Spesifikasi Gahar, Baterai 12.000 mAh, Siap Meluncur Minggu Depan?
-
Tencent Tuduh Sony Memonopoli Game usai Digugat, Sebut Horizon Tidak Orisinal
-
Telkomsel Pertajam Kepiawaian Generasi Muda Manfaatkan Teknologi AI lewat IndonesiaNEXT Summit 2025
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 19 September 2025: Ada Skin Scar, XM8, dan Diamond
-
GoTo Kantongi Rp 4,65 Triliun Siap Ekspansi dan Dorong Pertumbuhan Ekosistem Digital
-
Peluncuran iPhone 17 Picu Penipuan Online di Seluruh Dunia
-
15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 September: Ribuan Gems dan Pemain 111 Menanti
-
AMD Ryzen AI 300 Series Otaki Laptop AI Tercanggih Hadir di Lenovo Yoga Pro dan IdeaPad!
-
EA FC 26 Sudah Bisa Dimainkan: Daftar Ikon Terungkap, Gameplay Tuai Pujian