Suara.com - Google terus berupaya untuk memperkenalkan layanan komputasi awan ke berbagai sektor bisnis di Indonesia. Salah satu cara yang dilakukan Google adalah menyelenggarakan Google Cloud Summit pertama di Jakarta.
Dijelaskan oleh Rick Harshman selaku Managing Director Google Cloud Asia Pasific, penyelenggaraan Google Cloud Summit tidak terlepas dari antusiasme yang besar pelaku bisnis Indonesia soal layanan cloud.
"Kami melihat tingginya minat pelaku bisnis di Indonesia untuk menggunakan cloud. Dari data kami, Indonesia termasuk empat besar negara dengan ketertarikan yang tinggi terhadap cloud," ujarnya di Jakarta, Selasa (28/11/2017).
Banyaknya minat dari pelaku bisnis membuat Google terus meningkatkan pemahaman komputasi awan ke kalangan usaha kecil dan menengah. Beberapa hal yang dilakukan antara lain mengunggah materi cloud berbahasa Indonesia di YouTube.
Selain itu mereka tengah menyiapkan instruktur dan beberapa program pelatihan cloud khusus untuk pelaku bisnis. Harapannya, mereka dapat mengaplikasikan layanan cloud untuk mengembangkan bisnis.
"Selain itu, kami berharap perusahaan dan publik Indonesia bisa mengadaptasi pengetahuan soal cloud secepat mungkin," lanjutnya.
Selain pelatihan, Google tengah membangun kabel bawah laut sepanjang 9.000 km yang menghubungkan Singapura hingga Sydney. Proyek yang dibangun dengan model konsorsium ini diharapkan dapat meningkatkan kecepatan internet di wilayah tersebut.
Sementara itu, Jay Jenkins sebagai Head of Customer Engineering Southeast Asia Google Cloud menjelaskan bahwa penggunaan komputasi awan dapat membuat proses bisnis lebih efisien sehingga dapat meminimalisir pengeluaran.
"Cloud dapat bermanfaat untuk kegiatan operasional perusahaan. Dengan cloud, suatu perusahaan tidak perlu sumber daya besar ," jelasnya.
Berita Terkait
-
Hasil Miniatur AI Jelek? Jangan Salahkan AI-nya! Kunci Utamanya Ada di Foto Pilihanmu
-
Usai Sindiran POCO Viral, Kini Giliran Google Pixel Ejek iPhone 17 Series
-
Google Trends Ungkap Tingginya Pencarian Judol Sebulan Terakhir: Begini Cara Lapor ke Komdigi!
-
Cemas Menunggu Kabar? Begini Cara Melacak Lokasi Seseorang Lewat WhatsApp dan Google Maps
-
Naik Level! Kumpulan Prompt AI 'Sakti', Dari Gaya LEGO Sampai Lukisan Ghibli
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
4 Rekomendasi HP Android dengan Spesifikasi Mirip iPhone 17, Harga Lebih Bersahabat
-
10 Prompt Gemini AI Buat Miniatur Pemain Bola yang Realistis dan Keren, Tinggal Copas
-
8 Kode Redeem FC Mobile Hari 12 September 2025 Hadiahkan Winger Son 111, Cek di Sini
-
32 Kode Redeem FF 12 September 2025: Skin AWM dan MP40 Evo Langsung Masuk Akun
-
Cara Bikin Foto Jadi Pixel Art dengan ChatGPT, Gunakan Prompt Andalan Ini!
-
Medsos Dilarang, Gen Z Nepal Bahas Masa Depan Negara Pakai Discord: 'Parlemen Saat Ini'
-
Game AAA Terbaru, Borderlands 4 Panen Keluhan di Steam
-
Desain Render Beredar, Xiaomi 16 Bakal Bawa Baterai Badak dan Peringkat IP69
-
Cara Edit Foto Polaroid Bareng Idol Pakai Gemini AI, Lengkap dengan Contoh Prompt Mudah
-
Bisa Jadi Obat Rindu, Ini Prompt Bikin Foto Polaroid Bersama Orang yang Sudah Tiada