Suara.com - Pemimpin Facebok Inc Mark Zuckerberg, pada Selasa (10/4/2018) waktu setempat, memberikan kesaksian di depan Kongres Amerika Serikat. Hal ini terkait skandal data pribadi yang melilit jaringan media sosial miliknya.
Tokoh Internet yang berusia 33 tahun itu menghadapi beberapa pertanyaan sengit dalam sidang bersama komite Perdagangan dan Peradilan Senat AS.
John Thune, ketua komite Perdagangan, Ilmu Pengetahuan dan Transportasi Senat AS membuka sidang itu dengan nada keras.
Beberapa jam sebelum sidang berlangsung, orang-orang menunggu dalam antrian di dalam Gedung Kantor Senat Hart di sepanjang ruang sidang di lorong. Beberapa di antara mereka membawa kursi lipat sementara lainnya berdiri atau duduk di lantai.
Di luar gedung Kongres, kelompok pemrotes daring Avaaz menjajarkan 100 guntingan gambar Zuckerberg sebesar badannya, yang mengenakan kaos bertuliskan "Fix Facebook".
Zuckerberg, yang mendirikan Facebook dari kamar asramanya di Universitas Harvard pada 2004, sedang berjuang membuktikan kepada para pengecamnya bahwa ia adalah orang yang tepat untuk terus memimpin perusahaan, yang telah berkembang menjadi salah satu yang terbesar di dunia.
Facebook menghadapi peningkatan krisis kepercayaan di antara para penggunanya, pemasang iklan, karyawan serta penanam modal, setelah mengakui bahwa data pribadi 87 juta orang, yang sebagian besar tinggal di Amerika Serikat, dipanen oleh laman Cambridge Analytica.
Cambridge Analytica adalah perusahaan konsultan politik, yang salah satu kliennya adalah tim kampanye pemilihan Presiden AS Donald Trump.
Pada Jumat, Zuckerberg menyatakan dukungan terhadap usulan undang-undang untuk mewajibkan laman-laman media sosial mengungkapkan identitas para pembeli ruang iklan kampanye politik dalam jaringan mereka.
Baca Juga: Mark Zuckerberg Diminta Mundur dari Facebook
Saham Facebook naik 2,5 persen dalam perdagangan sore hari. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
Terkini
-
23 Kode Redeem FC Mobile 3 November: Dapatkan Pemain OVR 113, Gems, dan Rank Up Token Gratis!
-
Bracket dan Hasil Playoff MPL ID S16: ONIC Jadi Juara, AE Nomor 2
-
23 Kode Redeem FF 3 November: Segera Klaim Skin M1014, SG2 One Punch Man, dan Bundle Eksklusif!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
TikTok Rilis Dua Fitur AI Baru: Permudah Kreator Mengolah Konten
-
Philips Siap Hadirkan HP Baru, Desain Mirip iPhone
-
2 Cara Mudah Ngeprint Dokumen dari iPhone, Tutorial Cepat Anti Ribet!
-
Kehidupan di Palung Terdalam: Temuan Moluska Purba Ungkap Rahasia Evolusi Laut?
-
Aplikasi Tak Terduga Jadi Sarana Selingkuh Selebritas: Dari Ojek Online hingga Folder Pin
-
ISS Pensiun! NASA Akan Jatuhkan Stasiun Luar Angkasa Raksasa ke 'Kuburan Satelit' pada 2031