Suara.com - Facebook memecat seorang teknisi yang dituding menyalahgunakan jabatannya untuk menguntit beberapa pengguna perempuan yang juga pengguna media sosial Facebook.
Seperti dilansir Independent, teknisi keamanan Facebook itu diduga memanfaatkan jabatannya untuk mengakses data pengguna dan mencari informasi tentang para pengguna perempuan tersebut.
Kasus itu diungkap Jackie Stokes, seorang pakar keamanan siber sekaligus pendiri perusahaan Spyglass Security. Melalui Twitter-nya, Stokes membagikan screenshoot percakapan antara karyawan tersebut dengan salah seorang korban di Tinder.
"Saya baru mengetahui, seorang teknisi keamanan di Facebook menggunakan posisi mereka untuk menguntit perempuan secara online," tulis Stokes di Twitter.
Dalam gambar yang ia bagikan, terlihat karyawan tersebut sedang bertukar pesan dengan seorang perempuan di Tinder. Dalam percakapan, karyawan itu mengaku sebagai penguntit profesional.
"Kamu seorang analis keamanan?" tanya salah satu korban kepada teknisi Facebook itu, "Menurut saya kamu sangat keren."
"Haha lebih dari itu... saya juga berusaha mencari tahu identitas para peretas di dunia nyata... jadi saya juga penguntit profesional... tetapi saya harus mengakui bahwa kamu cukup sukar untuk ditemukan," jawab teknisi Facebook itu.
Untungnya, Facebook sudah mengetahui kasus ini. Dalam sebuah pernyataan, Chief Security Officer Facebook Alex Stamos mengatakan sangat penting untuk menjaga data pengguna aman.
"Itulah kenapa kami memiliki kontrol kebijakan yang ketat sehingga karyawan hanya mengakses data yang mereka perlukan untuk kebutuhan pekerjaan," kata Stamos.
Melihat respons Facebook yang cepat, Stokes menyatakan apresiasinya. Ia mengatakan Facebook bergerak cepat untuk menjaga data penggunanya.
Kasus ini menambah panjang catatan buruk Facebook terhadap perlindungan data pengguna. Sebelumnya, mereka mendapatkan hujatan karena dianggap gagal melindungi data 87 juta pengguna dari Cambridge Analytica.
Berita Terkait
-
Facebook Sarang Penipu? Singapura Ambil Tindakan Tegas, Meta Kena Imbas!
-
Video Pejabat Korupsi Dijemput Paksa Lalu Dihukum Mati? Fakta Aslinya Justru Bikin Hati Miris
-
TikTok Jadi Medsos Favorit Orang Indonesia di 2025, YouTube-Instagram Kalah Jauh
-
CEK FAKTA: 2,2 Juta Orang Tertipu Video 50 Ribu Pendemo Pati di Facebook
-
CEK FAKTA: Lowongan Kerja KFC Indonesia di Facebook, Benar atau Tipuan?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Cara Menghilangkan Objek di Foto Pakai Gemini AI: Tutorial Lengkap
-
35 Daftar Kode Redeem MLBB 21 September 2025: Klaim Diamond, Emote dan Magic Dust Gratis
-
35 Kode Redeem FF Terbaru 21 September: Dapatkan Bundle Shadow Reaper dari Event Rampage Reborn!
-
35 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 21 September: Dapatkan Jude Bellingham dan Vinicius Jr. Sekarang
-
Prompt Gemini AI Edit Foto dengan Background Eiffel Paris, Cappadocia dan Banyak Lagi!
-
Hasil Edit Foto AI Tak Sesuai Wajah Asli? Ini Cara Praktis dan Gratis Mengubahnya
-
7 Cara Klaim Promo Gemini AI Pro Gratis, Nikmati Keuntungan Selangit
-
Prompt AI Gemini Ketemu Diri Sendiri di Masa Kecil, Bikin Mewek
-
Prompt dan Cara Buat Foto Ala Siswa Hogwarts di Gemini AI, Jadi Dalam Hitungan Detik
-
Spesifikasi Tinggi, Kapan HP Murah Redmi 15 Resmi Dijual di Indonesia?