Batalkan Ponsel Kedua, Essential Terancam Dilego?

Suara.com - Essential, sebuah startup yang didirikan oleh kreator Android, Andy Rubin, kini terancam dilego.

Sebagaimana dilaporkan oleh Bloomberg, Essential dikabarkan telah menyewa Credit Suisse Group AG untuk memberikan saran penjualan. Secara aktif, Essential kini menawarkan perusahaan ke para calon pembeli.

Untuk sekarang, Essential tengah mempertimbangkan untuk menjual perusahaan secara keseluruhan, termasuk portofolio paten dan smartphone terbaru.

Talenta teknisi Essential juga kemungkinan akan menjadi bagian dari kesepakatan penjualan. Sejauh ini, perusahaan belum menemukan formula penjualan yang pas.

Seorang juru bicara Essential menolak berkomentar tentang masa depan perusahaan. Namun, Andy Rubin sempat memberikan pernyataan di Twitter.

“Kami selalu memiliki beberapa produk yang sedang dikembangkan. Kami bekerja keras untuk menciptakan masa depan," katanya.

Ponsel Essential pertama diluncurkan akhir tahun lalu dan menarik banyak perhatian. Sebab, ponsel tersebut menggunakan layar penuh dengan casing keramik.

Essential dikabarkan telah membatalkan ponsel keduanya. Dan kini, mereka telah mengalihkan sumber daya manusia untuk membangun produk smart-home yang akan diluncurkan tahun depan.

"Kami terkadang membatalkan suatu proyek demi membuat produk yang kami pikir akan lebih berhasil," lanjutnya.

Baca Juga: Respon Keluhan Konsumen, Kamera Ponsel Essential Bakal Diperbaiki