Suara.com - Gerhana Bulan Total kembali menyapa bumi pada 28 Juli mendatang. Fenomena alam ini terjadi karena matahari, bumi, dan bulan akan berada dalam satu garis lurus di bidang tata surya. Gerhana ini akan bertepatan dengan peristiwa Lunar Apogee atau jarak terjauh bulan dari Bumi sehingga nantinya Bulan akan terlihat lebih kecil dari biasanya.
Gerhana Bulan Total ini memiliki durasi totalitas yang lebih panjang yaitu selama 1 jam 43 menit. Durasi ini dikabarkan menjadi durasi totalitas Gerhana Bulan terpanjang di abad ke-21.
Bukan tanpa sebab, durasi yang panjang ini dikarenakan Bulan akan melintasi bagian tengah bayangan umbra Bumi, sehingga bulan akan butuh waktu yang lebih lama untuk meninggalkan umbra. Bulan akan tampak berwarna merah saat puncak gerhana ini terjadi akibat dari adanya pembiasan cahaya berfrekuensi rendah dari Matahari ke umbra oleh atmosfer Bumi.
Gerhana Bulan Total ini bisa diamati dengan mata telanjang di seluruh Indonesia bila cuaca cerah, namun untuk mendapatkan pengalaman lebih baik bisa menggunakan teleskop. Tak hanya di Indonesia, seluruh Asia, Australia, Eropa, hingga Afrika pun dapat menyaksikan Gerhana Bulan Total kali ini.
Gerhana bisa mulai diamati pada pukul 00.14 WIB dini hari saat bulan purnama mulai memasuki bayangan penumbra Bumi. Selanjutnya, Gerhana Parsial atau sebagian bisa diamati mulai pukul 01.24 WIB. Sementara itu Gerhana Total akan dimulai pada pukul 02.30 WIB.
Bulan akan sepenuhnya masuk bayangan umbra Bumi pada pukul 03.21 WIB, di mana ini adalah puncak Gerhana Total dan Bulan sedang berwarna merah. Gerhana Bulan Total akan terus berlangsung hingga pukul 04.31 WIB, menyisakan Gerhana Parsial hingga pukul 05.19 WIB.
Dikabarkan, Gerhana Bulan Total kali ini akan berbarengan dengan peristiwa hujan meteor Delta Akuarid dan peristiwa oposisi Mars, di mana kedua fenomena alam itu menjadikan Gerhana Bulan ini semakin istimewa. (infoastronomy.org)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Prompt Gemini AI Edit Foto dengan Background Eiffel Paris, Cappadocia dan Banyak Lagi!
-
Hasil Edit Foto AI Tak Sesuai Wajah Asli? Ini Cara Praktis dan Gratis Mengubahnya
-
7 Cara Klaim Promo Gemini AI Pro Gratis, Nikmati Keuntungan Selangit
-
Prompt AI Gemini Ketemu Diri Sendiri di Masa Kecil, Bikin Mewek
-
Prompt dan Cara Buat Foto Ala Siswa Hogwarts di Gemini AI, Jadi Dalam Hitungan Detik
-
Spesifikasi Tinggi, Kapan HP Murah Redmi 15 Resmi Dijual di Indonesia?
-
Jelang Perilisan, Spesifikasi dan Tampilan Redmi Pad 2 Pro Terungkap
-
HyperOS 3.0 Resmi Meluncur, Ini Jadwal Update dan HP yang Terima Update Anyar
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Kronologi Kapolsek di Kendal Digerebek Warga, Warga Rekam Barang Bukti Video