Suara.com - Sejak zaman dulu, telah banyak dilakukan eksperimen medis yang sangat mengerikan. Tidak terbayang jika masih dilakukan hingga sekarang.
Berbagai eksperimen dan percobaan dilakukan untuk memperluas bidang ilmu kesehatan serta menyelamatkan banyak nyawa. Sayangnya, karena terbatas secara teknologi, banyak eksperimen medis yang dilakukan dengan cara-cara yang tidak masuk akal.
Berikut beberapa eksperimen medis terkejam sepanjang sejarah dilansir dari Hitekno.com.
1. Eksperimen medis oleh Nazi
Seorang dokter schutzstaffel (SS) bernama Josef Mengele yang bekerja di perkemahan tahanan perang Auschwitz, membuat sebuah teori mengenai supremasi ras bangsa Arya.
Untuk membuktikan teorinya ini, Josef menyisiri setiap kereta yang datang untuk mencari orang kembar. Aksinya ini membuat banyak orang tewas.
Menurut US Holocaust Memorial Museum, Josef selalu mengambil mata dari pasien-pasien yang tewas di bawah eksperimennya, dan menyimpan mata tersebut sebagai koleksi.
Selain Josef, deretan dokter Nazi juga melakukan hal yang sama, yaitu menggunakan pasien-pasien sebagai eksperimen uji coba pengobatan penyakit infeksi dan senjata kimia.
Pasien-pasien ini dipaksa untuk masuk ke ruangan dengan temperatur beku dan bertekanan udara rendah, untuk melakukan eksperimen aviasi atau penerbangan.
Baca Juga: Tertipu, Ular Piton Makan Boneka Sapi
2. Pembunuhan yang dilakukan oleh Burke dan Hare
Di Eropa sampai tahun 1830-an, cara legal untuk mendapatkan jasad manusia demi keperluan pembedahan adalah dengan mengambil jasad para kriminal yang telah dieksekusi.
Pada saat itu, kriminal yang mati dengan dieksekusi cukup jarang ada, sehingga banyak dokter yang membeli jasad dari para pencuri kuburan, atau melakukan pencurian jasad sendiri.
William Hare, seorang pemilik kost, bersama dengan temannya William Burker melakukan cara yang keji untuk mendapat banyak uang.
Setidaknya dari tahun 1827-1828, keduanya membunuh puluhan penghuni kost lalu menjual jasad mereka ke ahli anatomi bernama Robert Knox.
3. Unit 731 di Jepang
Berita Terkait
-
"Mundur Kebangetan!" Sejarawan Geram Pemerintah Paksakan Narasi Tunggal G30S/PKI
-
Balada Futsal: Bersaing Pamor dan Bertahan di Tengah Tren Kilat Olahraga
-
Pelajar SMA Bicara soal G30S/PKI: Sejarah yang Penuh Teka-teki dan Propaganda
-
Sejarah Terukir! Prabowo Ikuti Jejak Soekarno di PBB, Apa Kata Dunia?
-
Misteri 'Kremlin' Jakarta Pusat: Kisah Rumah Penyiksaan Sadis Era Orba yang Ditakuti Aktivis
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
4 Smartwatch Terbaik untuk Cek Tekanan Darah, Desain Stylish Mulai Rp2 Jutaan
-
4 Cara Melihat Status WhatsApp Orang Lain Tanpa Ketahuan, Kepoin Status WA Tanpa Jejak
-
5 Rekomendasi Tablet SIM Card dengan Fitur Palm Rejection, Mulai Rp2 Jutaan
-
15 Prompt Gemini AI Liburan ke Luar Negeri, Lengkap dari Paris hingga Tokyo
-
5 Tablet Murah di Bawah Rp 1 Juta dengan RAM Besar dan Baterai Jumbo
-
Adu Baterai Xiaomi 17 vs iPhone 17: HP Android Masih Memimpin
-
Klarifikasi Komdigi soal Viral Wacana Balik Nama Jual Beli HP Mirip Motor: Sifatnya Sukarela
-
RRQ dan Evos Wakili Indonesia di Turnamen Dunia FFWS Global Finals 2025 Free Fire
-
Pakai Chip Anyar Qualcomm, Hands-On Realme GT 8 Pro Beredar
-
Advan Workplus Air Resmi, Laptop Tipis dengan AMD Ryzen 5 Harga Rp 8 Jutaan