Suara.com - Google.org adalah anak perusahaan Google yang berdiri pada 2005 dan bertugas di bidang sosial termasuk aksi kemanusiaan. Di antaranya adalah memberikan santunan, antara lain dalam bentuk donasi finansial ke daerah-daerah bencana seluruh dunia.
Selain dalam bentuk pendanaan itu, Google juga memberikan bantuan dari sisi teknis. Yaitu berupa pengaktifan SOS Alerts Sebuah fitur yang akan aktif secara otomatis bagi para pengguna Google di daerah terdampak bencana, sehingga bisa mendapatkan notifikasi penting berkait kondisi setempat.
Kejadian alam berupa pergeseran lempeng bumi di patahan Palu Koro yang mengakibatkan gempa Palu serta disusul tsunami pada pekan lalu (28/9/2018) telah menggerakkan Google.
Sundar Pichai, CEO Google melalui akun Twitter menyatakan bahwa Google.org dan Googlers atau sebutan bagi para pegawai Google, akan memberikan donasi sebesar 1 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 15 miliar kepada para korban gempa Palu.
"Kami sangat berduka dengan gempa bumi dan tsunami di Indonesia," demikian ia menyampaikan lewat cuitan.
Selain itu, ia juga menambahkan, "Kami telah mengaktifkan SOS Alert untuk memberikan info darurat kepada mereka yang terkena dampak."
Dengan fitur ini, para pengguna Google di Palu dan Donggala bisa mendapatkan notifikasi berupa nomor telepon penting, situs lembaga pertolongan, sampai update terkini soal bencana.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
NVIDIA Suntik Puluhan Triliun Rupiah, Harga Saham Intel Langsung Meroket
-
Redmi Pad 2 Pro: Bocoran Spesifikasi Gahar, Baterai 12.000 mAh, Siap Meluncur Minggu Depan?
-
Tencent Tuduh Sony Memonopoli Game usai Digugat, Sebut Horizon Tidak Orisinal
-
Telkomsel Pertajam Kepiawaian Generasi Muda Manfaatkan Teknologi AI lewat IndonesiaNEXT Summit 2025
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 19 September 2025: Ada Skin Scar, XM8, dan Diamond
-
GoTo Kantongi Rp 4,65 Triliun Siap Ekspansi dan Dorong Pertumbuhan Ekosistem Digital
-
Peluncuran iPhone 17 Picu Penipuan Online di Seluruh Dunia
-
15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 September: Ribuan Gems dan Pemain 111 Menanti
-
AMD Ryzen AI 300 Series Otaki Laptop AI Tercanggih Hadir di Lenovo Yoga Pro dan IdeaPad!
-
EA FC 26 Sudah Bisa Dimainkan: Daftar Ikon Terungkap, Gameplay Tuai Pujian