Suara.com - Asteroid pertama yang mendekati Bumi memiliki panjang sekitar 17 m dan diperkirakan melintasi Bumi hari ini pukul 16.20 waktu Selandia Baru (GMT+13). Dikutip dari Newshub, pada Rabu (16/1/2019) si asteroid akan melintasi Bumi dengan kecepatan 7.380 km per jam. Senada yang dipaparkan NASA.
Asteroid yang diberi nama 2019 AT6 itu berjarak 3,2 juta km dari Bumi. Meski bagi orang awam jarak ini cukup jauh, namun NASA menggarisbawahi bahwa keberadaan asteroid tadi masuk dalam kategori objek dekat Bumi.
Secara terpisah, NASA juga mencatat adanya asteroid lain yang melintas di orbit Bumi. Asteroid ini bernama 2019 AM8 dan memiliki ukuran sebesar Paus Biru.
Bila dibandingkan dengan asteroid pertama, kecepatan 2019 AM8 ini terbilang lebih ekstrem karena menyentuh 40.555 km per jam. Kemungkinan, asteroid itu melintas Bumi pada Rabu pagi (16/1/2019), pukul 05.03 waktu Selandia Baru atau sekitar pukul 23.00 WIB.
Sedangkan asteroid ketiga yang bakal melintas di dekat Bumi adalah 2019 AG7. Obyek luar angkasa ini merupakan yang paling besar di antara ketiga asteroid yang akan melintasi Bumi karena berdiameter 51 m dengan tinggi seperti menara miring Pisa, Italia.
Asteroid ini memiliki kecepatan lintas 24.333 km per jam. Sementara letaknya berada sekitar 1,53 juta km dari Bumi. Menurut analisa NASA, asteroid ketiga akan melintas di dekat Bumi pada Rabu 11.43 waktu Selandia Baru.
Sebagai informasi, asteroid bisa menyebabkan kerusakan bila menabrak Bumi kendati ukurannya kecil. Pada Februari 2013, sebuah meteor berukuran 20 m menghancurkan sebagian kota Chelyabinski di Rusia. Saat itu, 1.500 orang terluka akibat efek hantaman si meteor.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
57 Kode Redeem FF Max Terbaru 2 Oktober 2025: Ada M4A1 dan AK47 Blue Draco, Buruan Diklaim!
-
5 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Produk Baju agar Hasil Lebih Menarik dan Estetik
-
Prediksi Cuaca Hari Ini: Waspada Hujan Lebat dan Petir di Sejumlah Wilayah
-
Huawei Watch GT 6 Series Siap Meluncur, Diklaim Smartwatch Fashion Pertama dengan Daya Tahan 21 Jam
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 2 Oktober: Klaim Pemain 109-113 dan Ribuan Gems
-
Begini Cara Modena Lindungi Konsumen dari Fake Service
-
Penampakan Ponpes Al Khoziny Sebelum dan Sesudah Ambruk: Tiang Penyangga Disorot
-
Tri Perkuat Talenta Muda di Industri Gaming lewat H3RO Land Dream Battle 2.0, Bisa Mabar RRQ
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Foto di Perpustakaan yang Estetik dan Natural, Tinggal Copas!
-
Update Besar, Call of Duty Warzone Hadirkan Peta Baru dan Kembali ke Akar Blackout