Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyatakan bahwa satelit multifungsi akan melayani sekitar 150 ribu situs publik di Indonesia.
"Untuk menghubungkan seluruh sekolah, kantor pemerintah, kantor administrasi polisi dan militer, rumah sakit di Indonesia yang tidak memiliki konektivitas, satelit adalah satu-satunya teknologi akses yang layak untuk menangani lokasi-lokasi terpencil ini dengan biaya yang efektif," jelasnya dalam Forum Public Private Partnership (PPP) Day yang digelar Financial Times Live di Singapura, Selasa (15/01/2019).
Menurut Menteri Rudiantara, semua titik layanan publik itu akan terhubung dengan internet kecepatan tinggi 150 Gbps yang akan disediakan oleh hightroughput satellite. Rudiantara merinci ada 18.500 titik di Papua dan Maluku, kemudian di Bali dan Nusa Tenggara ada 13.900 titik, Sulawesi 23.900 titik, dan Kalimantan 19.300 titik.
"Sementara di Pulau Jawa 19.400 titik dan Sumatera 54.400 titik. Total 149.400 lokasi layanan satelit multifungsi," paparnya.
Dalam forum bertema Indonesia PPP Day: Beyond Boundaries : Indonesia as a Global PPP Investment Destination, Menteri Rudiantara mengawali paparan dengan kebutuhan peningkatan akses layanan telekomunikasi di Indonesia. Menteri Rudiantara menjelaskan capaian proyek Palapa Ring Barat dan Tengah yang sudah tuntas 100 persen.
"Sementara untuk Palapa Ring Timur sudah 89,57 persen. Ditargetkan pertengahan tahun ini akan tuntas 100 persen," ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa Palapa Ring berhasil dibangun dengan skema Kemitraan Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Ia menyebut skema itu ditujukan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur.
Pemerintah Indonesia, menurut Rudiantara, tengah membuka peluang bagi lembaga multilateral, investor institusi dan dana swasta dengan skema KPS. Skema itu diharapkan ditargetkan dapat memenuhi sekitar 36,5 persen dari kebutuhan pendanaan.
"Pemerintah akan proaktif dalam membantu perusahaan untuk mewujudkan pengembalian investasi," ungkap Rudiantara.
Baca Juga: Tebus Sabu ke Bandar, Eks Kekasih Syahrini Gadaikan Cincin
Menteri Kominfo juga membuka peluang untuk berinvestasi dalam layanan satelit. Layanan itu akan menjangkau 149.400 titik yang tersebar di seluruh Indonesia.
Sedangkan PPP Day sendiri diselenggarakan bersama oleh Kementerian Keuangan Indonesia, Pemerintah Kanada dan Bank Dunia, dengan dukungan dari Keuangan Infrastruktur Indonesia, Penjaminan Infrastruktur Indonesia dan Sarana Multi Infrastruktur.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 November: Sikat Pemain OVR 112-115 dan Ribuan Gems
-
7 Tablet Dilengkapi Keyboard dan Stylus Pen Paling Murah dan Kencang untuk Kerja
-
Ucapan Hari Guru dalam Bahasa Inggris: Penuh Makna dan Cocok untuk Quote Status
-
Stop Bingung Liburan! Fitur Travel Pass Gojek Jadi Pemandu Wisata Andalmu di Akhir Tahun
-
5 Rekomendasi HP Promo Black Friday 2025, Harga Mulai Rp900 Ribuan
-
Fitur Baru Gojek Janjikan Jogja-Solo Anti Ribet, Sekali Klik Sudah Sampai Tujuan
-
5 Rekomendasi Tablet SIM Card untuk Streaming dan Multitasking Nyaman
-
Indosat Percepat Transformasi Jadi AI TechCo, Dorong Ekosistem AI Inklusif untuk Indonesia
-
YouTube Meluncurkan Batas Durasi Shorts Demi Kesehatan Mental Digital Remaja Indonesia
-
7 Rekomendasi Smart Ring Ringan untuk Memantau Kualitas Tidur, Mulai Rp100 RIbuan