Suara.com - Para arkeolog dan peneliti dari Harvard dan University of Pennsylvania dilaporkan telah menemukan peninggalan suku kuno berupa struktur dinding batu yang diprediksi berusia hingga 8 ribu tahun.
Emily Hammer dari University of Pennsylvania dan Jason Ur dari Harvard University memimpin penelitian ini menggunakan citra gambar dari pesawat mata-mata Amerika Serikat. Para peneliti tersebut menganalisa gambar yang terekam dari seluruh Eropa, Timur Tengah, dan Asia.
Menurut siaran pers dari University of Pennsylvania, struktur dinding tersebut dipercaya telah digunakan suku kuno untuk menjebak rusa dan hewan lainnya. Sepanjang tahun 1950-an hingga tahun 1960-an, Amerika Serikat menerbangkan pesawat mata-mata U2 untuk merekam informasi negara Uni Soviet.
Tak hanya Uni Soviet, pesawat mata-mata tersebut juga melintasi Eropa, Timur Tengah, dan Asia bagian timur untuk merekam target militer. Kini, data dari rekaman tersebut dapat diakses untuk keperluan penelitian oleh para arkeolog karena di dalamnya juga terdapat situs-situs penting.
"Foto-foto itu memberikan tampilan yang menarik di Timur Tengah beberapa dekade lalu. Misalnya, sejarah Aleppo jauh sebelum kehancuran besar-besaran yang terjadi dalam perang saudara (Suriah) yang sedang berlangsung," kata Hammer, asisten profesor di Universitas Pennsylvania, seperti dikutip dari Eurek Alert.
Hasil penelitian ini telah diterbitkan di jurnal Advances in Archaeological Practice. Dalam penelitian tersebut juga terungkap bahwa daerah kuno yang kini menjadi negara Irak diketahui pernah mengalami masa kejayaan.
Orang Asiria atau orang Asyur yang hidup pada zaman tersebut rupanya pernah menggunakan teknologi tercanggih pada zamannya. Hal itu dibuktikan dengan penemuan saluran irigasi berusia 3.000 tahun, perangkap perburuan sejarah, dan struktur dinding kuno berusia hingga 8.000 tahun.
Orang Asyur diprediksi pernah membangun kekaisaran multikultural besar, tahan lama, dan pertama kali di dunia suku kuno.
Hammer mengatakan bahwa penemuan sistem irigasi tersebut memberi ketahanan pangan ibukota kerajaan, memungkinkan produksi pertanian surplus, dan menyediakan air ke desa-desa. Tak hanya itu, para peneliti bahkan juga menemukan struktur yang sama di Yordania Timur. Saluran irigasi yang membentang dan tersambung satu sama lain dari saluran kecil sepanjang ratusan meter menandakan bahwa suku kuno pernah mencapai kejayaannya di masa lampau.
Baca Juga: Kenalan dengan Katie Bouman, Ilmuwan Cantik Penemu Lubang Hitam Pertama
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
4 Rekomendasi iPhone Bekas Terbaik, Lengkap dengan Harganya di September 2025
-
Redmi 15C 5G Resmi, HP Murah Xiaomi dengan Kamera 50MP dan Baterai 6.000 mAh
-
Samsung Galaxy A17 4G Masuk Indonesia, HP Rp 2 Jutaan dengan Kamera 50MP
-
Meta Ray-Ban Display: Kacamata Pintar Calon Pengganti Smartphone, Cukup Kontrol dari Tangan
-
Ray-Ban Meta 2 Resmi Dirilis, Kacamata Pintar Bisa Rekam Video 3K
-
Oppo Siapkan ColorOS 16, Kapan Tanggal Rilis Resminya?
-
53 Kode Redeem FF Hari Ini 18 September 2025, Klaim Evo Gun hingga Skin Scar Megalodon
-
Redmi K90 Kantongi Sertifikasi Anyar, Ungkap Teknologi Pengisian Daya Ini
-
Deretan iPhone Paling Worth It di September 2025: Harga Terjangkau, iOS Mumpuni
-
14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 18 September 2025, Klaim Gems hingga Pemain OVR 111