Suara.com - Jika 10 tahun lalu ponsel China diremehkan, kini tak bisa lagi. Bagaimana tidak, ponsel China sudah mulai mendominasi pasar ponsel global.
Meski Samsung masih jadi produsen ponsel terbanyak, namun secara global kombinasi merek China lebih mendominasi.
Baca Juga : Ponsel China Menguasai 66 Persen Pasar Negara Ini
Dari 6 besar pengiriman ponsel global, 4 di antaranya diduduki oleh ponsel China (Huawei, Xiaomi, Oppo dan Vivo).
Data survei dari IDC (International Data Corporation) mengungkapkan bahwa pengiriman ponsel China telah meningkat selama 5 tahun terakhir.
Itu membuat mereka dengan leluasa memepet pemain besar lainnya seperti Apple dan Samsung.
Tak hanya memepet, data pengiriman ponsel global kuartal pertama (Q1) 2019, mengungkapkan bahwa Huawei telah mengalahkan Apple.
Baca Juga : Bos Xiaomi Kalah Taruhan Rp 2,1 Triliun, Ini Kisahnya
Pada Q1 2019, Huawei berhasil meraih pangsa pasar 19 persen dan mengalahkan Apple di posisi ketiga dengan pangsa pasar 11,7 persen.
Baca Juga: Sebelum Realme 3 Pro, 5 Ponsel Ini Duluan Pakai Qualcomm Snapdragon 710
Huawei bahkan memepet Samsung yang masih kokoh di peringkat pertama dengan pangsa pasar 23,1 persen.
Secara kesuluruhan, pengiriman ponsel di Q1 2019 berkurang menjadi 310,8 juta dibandingkan dengan Q1 2018 yang sebanyak 332.7 juta.
Baca Juga : Tak Mampu Saingi Alibaba, Amazon Cabut dari China
Berdasarkan pertambahan pangsa pasar ponsel global, Huawei mencatat pertumbuhan positif 50,3 persen dari tahun ke tahun (YoY).
Vivo juga sangat positif dengan mencatatkan pertumbuhan 24 persen YoY.
Di sisi lain, Samsung, Apple, Xiaomi dan Oppo berkurang pangsa pasarnya menjadi -8.1 persen, -30.2 persen, -10.2 persen dan -6 persen dibandingkan Q1 2018.
Berita Terkait
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Ulasan Drama Love in the Clouds: Takdir yang Tidak Pernah Melepaskan
-
Galaxy Tab A11+, Tablet Murah Berteknologi 5G, Dilengkapi Fitur Ramah Anak
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya