Suara.com - National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) baru-baru ini mengeluarkan peringatan mengenai badai geomagnetik atau badai Matahari.
Menurut penjelasan, dampak dari badai Matahari ini akan membuat Aurora Borealis menjadi lebih terlihat. Badai ini sendiri terjadi akibat gelombang energi Matahari yang disebut Coronal Mass Ejections atau lontaran massa korona (CME) yang berasal dari bintik Matahari raksasa.
CME ini biasanya memuntahkan korona Matahari dan proton dengan kecepatan tinggi. CME juga memiliki medan magnet yang sangat kuat. Saat medan magnet ini ditutup, maka area tersebut akan mengeluarkan materi melalui ledakan yang dahsyat dan terjadi secara tiba-tiba.
Setiap materi yang dimuntahkan akan mempengaruhi objek apa saja yang ditemui ledakan tersebut. Oleh karena itu, saat CME meledak ke arah Bumi maka akan membuat Matahari berinteraksi dengan atom dan molekul dalam atmosfer. Interaksi tersebut kemudian menghasilkan Aurora Borealis.
Aurora Borealis sendiri biasanya terlihat di negara-negara Skandinavia. Namun, karena adanya badai Matahari tersebut, wilayah di bagian utara Amerika Serikat juga bisa melihat aurora tersebut secara jelas.
Tak hanya itu, wilayah seperti Monatana, Dakota utara, Minnesota, hingga Rusia bagian tengah, Finlandia, Swedia, Norwegia, serta Skotlandia juga dapat melihat penampakan aurora tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Google Search Jadi Lebih Pintar: Mode AI dengan Gemini 2.5 Resmi Diluncurkan di Indonesia!
-
Acer Swift Air 16 Hadir dengan AMD Ryzen AI, Layar AMOLED, dan Desain Tipis
-
Spesifikasi Apple Watch Series 11 yang Rilis Bareng iPhone 17, Ada Pendeteksi Hipertensi
-
5 Fitur iPhone 17 Series yang Tiru HP Android, Dari Samsung hingga Google
-
Goto Gelar Doa Lintas Agama: Habib Jafar hingga Bhikkhu Bhadra Doakan Persatuan dan Keluarga Affan
-
Cara Dapat Skin Kaiju No. 8 PUBG Mobile
-
5 Rekomendasi HP Ringan di Bawah 170 Gram: Enteng, Nyaman Dipakai Seharian
-
Bagaimana Cara Pre-order iPhone 17? Wajib Tahu biar Aman
-
Kumpulan Prompt Edit Foto Makanan yang Estetik di Gemini AI, Cocok untuk Produk Jualan
-
4 Rekomendasi HP Android dengan Spesifikasi Mirip iPhone 17, Harga Lebih Bersahabat