Suara.com - Pada 2025 nanti, mesin dan robot diproyeksikan bakal menggantikan sekitar 5 persen tenaga kerja di China. Beberapa posisi dalam industri tertentu akan hilang karena diambilalih oleh robot.
Prediksi tersebut merupakan hasil survei pada sekitar 2.000 perusahaan di China yang dilakukan oleh Wuhan University Institute of Quality Development Strategy.
Survei tersebut mencatat bahwa 13,4 persen dari 2.000 perusahaan yang mereka survei sudah menggunakan robot, naik dari angka 8,1 persen dari dua tahun sebelumnya.
Dalam jangka waktu dua tahun tersebut, pertumbuhan rata-rata tahunan investasi robot naik drastis sebesar 57 persen. Ironisnya, eksistensi robot di industri kian mengancam keberadaan pekerja dengan pendidikan rendah.
Untuk detailnya, South China Morning Post melaporkan sebanyak 9,4 persen karyawan berijazah SMP atau di bawahnya telah digantikan robot dalam 2 tahun itu. Padahal, permintaan untuk karyawan yang lulus kuliah tumbuh 3,6 persen.
Menurut International Federation of Robotics, China telah menjadi pemimpin global soal otomatisasi. Pertumbuhan penjualan robot industri di Negeri Tirai Bambu pada 2018 sampai 2020 naik antara 15 sampai 20 persen per tahun.
"China begitu jauh menjadi pasar robot terbesar berdasarkan penjualan tahunan. Mereka menjadi pasar dengan pertumbuhan tercepat. Tidak ada peningkatan begitu dinamis dalam periode pendek di pasar lain," kata Joe Gemma, presiden IFR seperti dilansir dari laman Scmp.
Sayangnya, peralihan otomatisasi industri dari manusia ke robot ini belum ditindaklanjuti dengan kebijakan perusahaan. Imbasnya, para pekerja dengan pendidikan rendah terancam di PHK.
Jika hal tersebut menjadi kenyataan, masalah lebih besar bakal menghampiri para perusahaan yang lebih mempercayakan tugas-tugasnya kepada robot, termasuk demo besar-besaran yang dilakukan para pekerja.
Baca Juga: Permudah Lanjutkan Tweet, Twitter Uji Coba Fitur Continue Threads
Berita Terkait
-
Erajaya Jualan Robot Iron Man MK50, Apa Saja Fiturnya?
-
Pacaran 8 Bulan, Pria Ini Mantap Nikahi Robot Seks Kesayangannya
-
Gaya Liburan Anna Pletnyova, Penyanyi Rusia yang Jadi Inspirasi Robot Seks
-
Pejabat Eselon Tiga dan Empat Diganti Robot, Menkominfo: Masuk Akal
-
Pra Tes Bulan Es Milik Jupiter, NASA Kirim Robot Penyelam
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
LG Hadirkan Solusi Display dan HVAC Berbasis AI dan Hemat Energi, Demi Genjot Sektor B2B
-
7 HP dengan Kamera Leica Terbaik 2025, Hasil Foto Premium Bak Profesional
-
5 Rekomendasi HP Murah Spek Dewa untuk Lansia: RAM Lega, Layar Besar
-
5 Rekomendasi HP untuk Content Creator 2025: Kamera Tajam, Performa Ngebut
-
TikTok Perkuat Keamanan Platform Sepanjang 2025, Fokus Lindungi Remaja
-
50 Kode Redeem FF Terbaru 16 Desember 2025, Klaim Skin Langka dan Bundle Winterlands Gratis
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 16 Desember 2025, Ada Paket Record Breaker dan 1.000 Gems
-
Hasil Timnas MLBB di SEA Games 2025: Men dan Women Kalah dari Filipina, Raih Perunggu
-
Fischmas 2025: Cara Membuka Hatch dan Akses ke Cryoshock Cellar
-
Laptop Gaming Lenovo Legion Y9000P Edisi Diablo IV Rilis, Usung RTX 5080