Suara.com - Seiring berjalannya waktu atas penggunaan smartphone, kinerja perangkat tersebut lambat laun tidak akan secepat saat pertama kali digunakan. Ada beberapa cara cepat dan mudah yang bisa dilakukan untuk memperbaiki masalah tersebut.
Dilansir dari Android Central, berikut lima cara mudah memperbaiki masalah kecepatan pada smartphone:
1. Gunakan Google File
Pengguna dapat menggunakan aplikasi manajemen Google File untuk menghapus data cache dan membersihkan penyimpanan.
Aplikasi ini memiliki desain minimalis dengan dua tab, yaitu Storage dan Files.
Dari tab Storage, pengguna mendapatkan gambaran umum tentang jumlah penyimpanan yang tersisa di smartphone serta tips tentang cara mengosongkan ruang. Pengguna juga dapat dengan mudah menghapus data cache aplikasi dari dalam Files.
Aplikasi Google File juga sangat berguna ketika pengguna ingin mencari file yang tidak diperlukan di smartphone.
2. Nonaktifkan atau hapus instalan bloatware dan aplikasi yang tidak digunakan
Sebagian besar smartphone selain Pixel dan perangkat Android One hadir dengan beberapa bentuk bloatware. Bloatware sendiri merupakan aplikasi yang dipasang pada perangkat Android oleh pabrik yang membuat perangkat.
Baca Juga: Budayakan Membaca! Promo Gila-gilaan Cucian Mobil, Berujung Bikin Kesal
Untungnya, pengguna dapat menonaktifkan atau dalam beberapa kasus dapat menghapus instalan aplikasi pada smartphone jika pengguna tidak menggunakannya.
Untuk menghapus atau menonaktifkannya, buka Pengaturan > Aplikasi untuk melihat semua aplikasi yang terpasang di ponsel. Ketika pengguna menemukan aplikasi yang tidak digunakan, hapus atau nonaktifkan aplikasi tersebut.
Pengguna juga dapat menggunakan Google File untuk mengidentifikasi aplikasi yang tidak digunakan di smartphone dan menghapusnya sesuai kebutuhan.
3. Cek pembaruan baru
Sebagian besar produsen smartphone cenderung melakukan pembaruan perangkat secara rutin yang mengandung perbaikan bug dan peningkatan stabilitas. Google juga mengeluarkan pembaruan keamanan bulanan.
Karenanya, pengguna perlu mengecek apakah telah mendapatkan atau menginstal pembaruan baru yang disediakan oleh produsen karena itu akan meningkatkan kinerja perangkat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
5 Rekomendasi Tablet Murah Terbaik 2025 RAM 8GB Cocok untuk Kerja, Kuliah dan Buat Konten
-
56 Kode Redeem FF 13 Desember 2025: Klaim Skin Winterland dan Update Lelang Sultan Global
-
Xiaomi Diduga Kuat Membatalkan Peluncuran Poco X8 dan Poco F8 Reguler, Kok Bisa?
-
20 Kode Redeem FC Mobile 13 Desember 2025: Bocoran Komentator Indonesia Valentino Jebret di Game
-
Monitor Gaming WOLED 27 Inci Terbaru: Desain Nyaris Tanpa Bezel dan 280Hz
-
Oppo Sulap Flagship Store Ini Jadi "Third Living Space" Futuristik Lengkap dengan Robot AI!
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
5 Subwoofer Neumann KH Terbaru Hadir dengan Teknologi DSP dan Dukungan AoIP Modern
-
Spin-off InfraNexia Resmi Disetujui, Telkom Percepat Transformasi Infrastruktur Digital Nasional
-
Google Menyiapkan Disco, Peramban Eksperimental Berbasis AI untuk Ciptakan Aplikasi Web Instan