Suara.com - Ketika perangkat Android pengguna terasa panas, itu adalah indikasi yang memberitahu bahwa prosesor di dalamnya bekerja terlalu keras atau baterainya bermasalah.
Perangkat juga bisa kepanasan ketika dibiarkan di dalam mobil yang berjemur di bawah Matahari atau di luar cuaca yang panas.
Dilansir dari Lifewire, ada banyak penyebab panasnya perangkat, salah satunya adalah streaming video, bermain game selama berjam-jam, hingga menggunakan navigasi GPS turn-by-turn.
Terkadang, perangkat juga bisa memanas saat pengisian daya karena ventilasi yang buruk atau pengisi daya yang rusak.
Faktor lainnya adalah disebabkan oleh malware, aplikasi yang disusupi, atau masalah pembaruan perangkat lunak.
Sementara itu, ada beberapa cara untuk mendinginkan kembali perangkat. Pertama, lepaskan casing perangkat. Pengguna dapat memberikan ruang bagi perangkat untuk "bernafas" dan meletakkannya di tempat yang bersuhu normal atau mengarahkan kipas angin ke perangkat.
Kedua, matikan perangkat. Lepaskan kabel pengisi daya dan matikan perangkat hingga kembali ke suhu normal. Pengguna juga dapat memulai ulang perangkat, tetapi jangan menggunakan aplikasi apapun.
Ketiga, perbarui perangkat lunak. Jika perangkat keras tidak bermasalah, kemungkinan besar aplikasi atau perangkat lunak. Sebaiknya pengguna menghapus aplikasi yang tidak digunakan dan periksa apakah perangkat memiliki pembaruan perangkat lunak yang tertunda.
Keempat, waspadalah dengan malware. Untuk menjaga perangkat dari file atau aplikasi berbahaya, instal pembaruan keamanan bawaan secara teratur dan pastikan hanya mengunduh aplikasi dan file dari sumber tepercaya. Malware dapat menyebabkan perangkat pengguna memanas dan tidak akan pernah berhenti sampai pengguna mengahapus aplikasi tersebut.
Baca Juga: Kreatif Sekaligus Berdakwah, Iklan Rabbani Ini Jadi Sorotan
Kelima, setel ulang perangkat. Jika kepanasan berlanjut, setel ulang perangkat pengguna ke pengaturan pabrik. Sebelum melakukannya, pastikan pengguna telah membuat cadangan data terlebih dahulu.
Berita Terkait
-
Setelah Note 7S, Kini Xiaomi Redmi Note 7 Pro Dilaporkan Terbakar
-
Ngeri, Powerbank Milik Netizen Ini Tiba-tiba meledak
-
Pakai Earphone Sambil Charge Ponsel, Gadis Belia Ini Tewas Mengenaskan
-
Panas Ekstrem, Smartphone Wanita Ini Meledak dan Terbakar di Dalam Mobil
-
Tak Sedang Isi Daya, Smartphone Wanita Ini Tiba-tiba Meledak
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
Terkini
-
Huawei Watch GT 6 Series Siap Meluncur, Diklaim Smartwatch Fashion Pertama dengan Daya Tahan 21 Jam
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 2 Oktober: Klaim Pemain 109-113 dan Ribuan Gems
-
Begini Cara Modena Lindungi Konsumen dari Fake Service
-
Penampakan Ponpes Al Khoziny Sebelum dan Sesudah Ambruk: Tiang Penyangga Disorot
-
Tri Perkuat Talenta Muda di Industri Gaming lewat H3RO Land Dream Battle 2.0, Bisa Mabar RRQ
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Foto di Perpustakaan yang Estetik dan Natural, Tinggal Copas!
-
Update Besar, Call of Duty Warzone Hadirkan Peta Baru dan Kembali ke Akar Blackout
-
Garmin Draw Your Instinct 2.0: Saat Kreativitas Anak Muda Indonesia Bersemi di Layar Jam
-
Sesar Lembang: Benarkah Ancaman Gempa Besar Mengintai Bandung Raya?
-
Sonic Racing CrossWorlds: Sinopsis, Harga, serta Spek Minimum untuk Main Game