Suara.com - Seorang lelaki asal Irlandia berusia 33 tahun menyuntikkan sperma dari penisnya ke tubuhnya sendiri meredakan sakit punggung kronis yang dia derita.
Hasil pemeriksaan dokter atas kasus unik ini, demikian diwartakan Science Alert 11 April kemarin, pernah diulas dalam jurnal kesehatan Irish Medical Journal edisi Januari 2019.
Lelaki yang identitasnya tak diumbar itu diketahui menyuntikkan spermanya sendiri ke tangan kanannya sekali dalam setiap bulan. Kasusnya terungkap saat ia memeriksakan diri ke rumah sakit di Dublin, karena sakit punggung.
Ketika itu dokter melihat ada bengkak yang memerah pada lengan kanannya. Dokter mengatakan ada tanda-tanda infeksi subkutan atau bawah kulit yng sangat serius pada tangan kanan lelaki tersebut.
Kepada dokter lelaki itu mengaku bahwa infeksi itu kemungkinan besar diakibatkan oleh suntikan sperma yang ia lakukan sebulan sekali. Dokter menduga sakit punggung akut telah membuat lelaki itu meracik obatnya sendiri.
Ia mengaku selama satu setengah tahun telah menyuntikkan spermanya sendiri ke tangan dan jika merasa nyeri punggung berlebih, ia akan menaikkan dosis suntikannya.
Kejadian ini, aku para ilmuwan dalam jurnal, belum pernah mereka temui di mana pun. Mereka juga membongkar berbagai literatur dan tak menemukan petunjuk soal kasus seperti ini di masa lalu.
"Meskipun ada laporan tentang efek injeksi sperma subkutan ke tikus dan kelinci pada tahun 1945, tetapi tidak ada kasus injeksi sperma intravena ke manusia yang ditermukan di seluruh literatur," tulis para ilmuwan dalam jurnal itu.
Manfaat sperma bagi kesehatan pun telah menjadi bahan perdebatan panjang dalam literatur. Beberapa pihak menyebutkan bahwa disuntikkan tepat di bawah kulit dalam jumlah yang sangat sedikit dapat dijadikan pengujian reaksi alergi.
Baca Juga: Tracey Kiss, Selebgram Seksi yang Sarankan Minum Sperma untuk Cegah Virus
Namun untuk mengobati atau meredakan rasa sakit punggung, belum ada yang pernah mendengarnya. Lelaki itu akhirnya diberi obat antimikroba intravena dan didiagnosis dengan selulitis oleh dokter.
Berita Terkait
-
Paus Sperma Sepanjang 20 Meter Terdampar di Situbondo
-
Kenapa Cek Sperma Jadi Prioritas dalam Program Kehamilan? Ini Kata Pakar
-
Mengapa Sperma Salmon Jadi Tren Perawatan Anti-Aging Terbaru?
-
Tidak Ada Sperma dalam Air Mani? Kenali Azoospermia dan Cara Mengatasinya
-
Ayah dari 87 Anak, Pria Ini Siap Tur Dunia Donasi Sperma
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Baterai iPhone 17 Ternyata Masih Kalah dari HP Murah Samsung
-
4 Rekomendasi HP Infinix Murah untuk Pelajar yang Hobi Fotografi
-
Apple Watch SE 3 Resmi: Debut Jam Tangan 'Murah' Setelah 3 Tahun Absen
-
3 HP Huawei Terbaik Punya Performa Andal dengan Kamera Jernih
-
Dari Meja Kerja ke Medan Tempur: Cara Bikin Miniatur AI Edisi Perang yang Epik
-
Apple Watch Ultra 3: Jam Tangan Seharga iPhone dengan Konektivitas Satelit dan 5G
-
Hasil Miniatur AI Jelek? Jangan Salahkan AI-nya! Kunci Utamanya Ada di Foto Pilihanmu
-
iPhone 17 Dipastikan Masuk Indonesia Bulan Depan
-
Huawei Pura 80 Ultra Harga Berapa? Kameranya Bikin iPhone Insecure
-
Siap Debut di Indonesia, Huawei Pura 80 Diklaim Jadi HP dengan Kamera Terbaik Versi DXOMARK