Suara.com - Organisasi kesehatan dunia (WHO) meminta negara-negara di dunia memeriksa ulang sampel-sampel pneumonia dari sekitar akhir 2019 setelah ilmuwan Prancis mengumumkan menemukan pasien Covid-19 di negeri itu pada 27 Desember 2019.
China pertama kali melaporkan adanya klaster penyakit pneumonia baru di Wuhan ke WHO pada 31 Desember 2019. Pemerintah Prancis sendiri melaporkan pasien Covid-19 pertamanya pada 24 Januari 2020.
"Temuan ini memberikan gambaran yang sama sekali baru," kata juru bicara WHO, Christian Lindmeier dari Jenewa, Swiss, Selasa (5/5/2020).
Ia juga menambahkan bahwa temuan di Prancis akan membantu memahami potensi sirkulasi Covid-19 di dunia, demikian seperti dilansir The Guardian.
Sebelumnya diwartakan bahwa para ilmuwan di Prancis, yang menguji ulang sampel dari 24 pasien pneumonia yang dirawat di sebuah rumah sakit selama periode Desember 2019 sampai Januari 2020, menemukan kasus Covid-19 dari pasien yang diperiksa pada 27 Desember 2019.
"Dari 24, kami menemukan satu orang yang positif Covid-19 pada 27 Desember 2020," kata Yves Cohen, dokter pada dua rumah sakit di Paris seperti dikutip dari Reuters.
Meski demikian yang lebih menarik lagi adalah pasien tersebut - yang kemudian sembuh dan kini dalam kondisi sehat - tidak baru saja pulang dari luar negeri. Ia merupakan lelaki berusia 42 tahun kelahiran Aljazair dan bekerja sebagai penjual ikan.
"Satu-satunya kontak pasien tersebut adalah dengan istrinya," terang Cohen.
Pemerintah Prancis telah melakukan penelusuran kontak dari pasien tersebut. Dari situ diketahui bahwa ia telah menularkan virus corona ke dua orang anaknya, tetapi tidak ke istrinya yang bekerja di sebuah supermarket.
Baca Juga: Covid-19 Ada di Prancis Sejak Desember 2019, Pasien Tak Pernah ke China
Istri dari pasien itu bekerja di dekat sebuah gerai Sushi dan berdekatan dengan seorang rekan keturunan China. Belum diketahui apakah rekannya itu baru saja pulang dari China atau tidak.
Tag
Berita Terkait
-
Xabi Alonso Ketar-ketir! Kylian Mbappe Putuskan Tinggalkan Real Madrid
-
Tanpa Calvin Verdonk, Lille Tahan Imbang PSG Lewat Gol Ethan Mbappe
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Media Prancis: Permainan Calvin Verdonk Terus Meningkat di Lille
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
14 Kode Redeem Mobile Legends 8 Oktober 2025: Dapatkan Skin Epic & Diamond Sebelum Kedaluwarsa!
-
Tablet Infinix XPAD 20 Pro Rilis Indonesia Besok, Intip Spesifikasinya
-
Mengenal Football Meets Data: Ungkap Peluang Timnas Indonesia Lolos Pildun Cuma 7 Persen
-
Football Manager 26 Touch Tersedia di Apple Arcade Bulan Depan, Begini Fiturnya
-
20 Kode Redeem FC Mobile 8 Oktober 2025: Dapatkan Pemain OVR 110 & 10.000 Gems Sekarang Juga!
-
25 Kode Redeem FF Aktif Hari Ini, Rabu 8 Oktober 2025: Skin Permanen & Emote DJ Alok!
-
5 Rekomendasi Tempat Beli iPhone Resmi dan Terpercaya, Cek di Sini!
-
4 Rekomendasi Tablet 10 Inch Mulai Rp1 Jutaan, Belajar dan Nonton Film Jadi Puas
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 7 Oktober 2025: Klaim Skin SG2, AK47, dan Bundle Keren
-
16 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 8 Oktober 2025, Bek Legendaris Jaap Stam 113 Gratis