Suara.com - Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan temuan kasus pertama virus corona di kota Wuhan, China, setelah kota tersebut kembali dibuka dari status lockdown sejak 3 April lalu.
Sebagaimana dilansir laman Independent, Selasa (12/5/2020), lima kasus baru ditemukan di sebuah komplek perumahan di kota Wuhan. Kontan, kasus ini meningkatkan kekhawatiran warga tentang adanya gelombang kedua dari penyakit ini di Negeri Tirai Bambu.
Satu dari lima kasus Covid-19 yang ditemukan kembali di Wuhan berasal dari istri seorang pasien pria berusia 89 tahun. Serupa dengan kasus virus corona lainnya, pasien tidak menunjukan gejala, sampai akhirnya ia memeriksakan diri ke dokter dan dinyatakan positif Covid-19.
Seperti yang diketahui, sejak status lockdown dicabut dari kota Wuhan pada awal April lalu, beberapa fasilitas umum, seperti sekolah, angkutan umum dan bisnis tertentu kembali beroperasi.
Namun, otoritas kesehatan kota Wuhan mengklaim, tidak semua masyarakat memenuni anjuran pemerintah, terutama soal kewajiban untuk mencuci tangan.
"Saat ini, tugas pencegahan dan pengendalian epidemi di kota masih sangat berat. Kita harus dengan tegas (menegakkan aturan) karena Covid-19 berisiko untuk kembali," ujarnya.
Selain di Wuhan, beberapa kasus Covid-19 baru juga ditemukan di wilayah lainnya, seperti distrik Dongxihu dan kota Shulan di Provinsi Jilin.
"Kami sekarang dalam mode 'waktu perang'," tutup Walikota Shulan Jin Hua.
Baca Juga: Penampakan Langit Malam Tanpa Polusi akibat Lockdown
Berita Terkait
-
Kasus Baru di Korea dan China, Gelombang Kedua Virus Corona Semakin Nyata?
-
Dokter di AS Khawatirkan Gelombang Kedua Virus Corona jika Lockdown Dicabut
-
Singapura Longgarkan Lockdown, 6 Perubahan Vagina Setelah Menopause
-
Berkaca dari Pandemi Flu Spanyol, Covid-19 bisa Bertahan Hingga 2 Tahun
-
Gelombang Kedua Belum Mulai, WHO Waspadai Bahaya Gelombang Ketiga Covid-19
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November 2025, Dapatkan Pemain OVR 109-113 dan Gems Gratis
-
ChatGPT Go Resmi Diluncurkan Pertama di Asia Tenggara, Gandeng Telkomsel, Bundling Mulai Rp 50.000
-
Tim Cook Janjikan Berbagai Teknologi AI Canggih di Apple Intelligence
-
Xiaomi Sedang Garap HP Redmi dengan Baterai 9.000 mAh
-
ONIC, EVOS, dan AE Main Jam Berapa? Ini Update Jadwal Playoffs MPL ID S16
-
Amazon PHK 14 Ribu Karyawan, Proyek Game Tomb Raider Tak Terdampak
-
MediaTek Kompanio 540: Chipset Khusus Chromebook untuk Pelajar dengan Baterai Awet
-
7 HP Murah RAM 12 GB untuk Gamer Kantong Cekak, Harga Mulai Rp1 Jutaan
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan