Direktur Departemen Satwa dan Taman Nasional (Perhilitan) Perak, Yusoff Shariff, menyarankan agar orang yang melihat gajah saat melintas untuk tetap tenang tidak melakukan "provokasi" yang bisa memancing sifat agresif gajah.
"Saran saya adalah jika Anda melihat gajah di tengah jalan, pengemudi harus bersabar. Jangan gunakan lampu sinar tinggi, jangan membunyikan klakson dan yang terpenting, jangan mencoba mengusir gajah," kata Yusoff.
Dikutip dari Saevus, penelitian terbaru telah mendokumentasikan bahwa rata-rata gajah biasanya menunggu sekitar 20 menit untuk menyeberang jalan.
Betina dewasa akan memimpin gerombolan anak-anak dan memulai penyeberangan karena mereka lebih berpengalaman.
Kadang-kadang, mereka menunggu dan tetap waspada di jalan, membiarkan anggota lain menyeberang dan mengambil risiko menjaga anggota kawanan mereka terhadap kendaraan yang akan datang atau gangguan lainnya.
Gajah remaja atau berusia lebih muda, cenderung menunjukkan tingkat kecemasan yang lebih tinggi saat menyeberang.
Untuk itulah kita disarankan tidak memprovokasinya.
Jika tidak terpancing atau terganggu, umumnya gajah memiliki temparamen yang tenang.
Pengendara mobil yang terlalu dekat dan membunyikan suara keras dapat memancing perilaku agresif gajah.
Baca Juga: WWF: 3 Miliar Hewan Terdampak Kebakaran Hutan Australia
Saat waspada atau gelisah, gajah akan melakukan pengangkatan ekor, melebarkan telinga, dan mengangkat kepala dan sering bergerak mundur.
Jika gajah sudah terpancing dan menyasar mobil, penumpang disarankan untuk segera berlari sehingga terhindari dari amukan hewan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
12 Kode Redeem Terbaru 14 September 2025, Gaet Nesta dan Drogba hingga Raih 15 Juta Koin
-
31 Kode Redeem FF Terbaru 14 September 2025, Skin M1887 (SG2) One Punch Man Buruan Diklaim
-
7 Tips Merawat Ponsel agar Lebih Tahan Lama dan Gak Cepat Rusak
-
Rp2 Jutaan Dapat iPhone Apa? Cek 5 Pilihan Terbaik, Cocok buat Kaum Mendang-mending
-
Lagi Viral Tren Edit Foto Pakai AI, Ini Trik Aman Jaga Privasi agar Data Tak Dicuri
-
18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 September 2025, Dapatkan Pemain Kapten Populer dan Standard Pack
-
38 Kode Redeem FF Terbaru 13 September 2025, Jangan Lewatkan Skin AK47 Blue Flame dan MP40 Evo
-
KPK Lelang iPhone 13 Pro Max Mulai Rp 3-7 Jutaan, Ini Kelebihan dan Kekurangannya
-
Kapan Waktu Terbaik Beli iPhone 17 di Indonesia? Pertimbangkan 5 Hal Ini
-
Cara Buat Foto Miniatur yang Lagi Viral Pakai Aplikasi HP Apa Saja? Tak Hanya Gemini AI!