Suara.com - Sebagian besar layanan perpesanan memiliki fitur tanda terima bahwa pesan telah dibaca yang memungkinkan pengguna mengetahui ketika penerima telah membaca pesan, termasuk di WhatsApp.
Namun, tidak semua orang menyukai fitur ini dan beberapa pengguna mungkin merasa adanya sebuah keharusan untuk menanggapi pesan hanya karena tanda terima telah dibaca.
Jangan khawatir, karena WhatsApp mengizinkan pengguna untuk mematikan atau menonaktifkan fitur ini.
- Sebelumnya, pengguna dapat melihat status setiap WhatsApp dengan tanda centangnya.
- Satu tanda centang berwarna abu-abu (v) di sebelah pesan berarti pesan telah terkirim.
- Tanda centang abu-abu ganda (vv) berarti pesan telah diterima kontak yang bersangkutan.
- Tanda centang berwarna biru berarti penerima pesan telah membaca pesan pengguna.
Jika pengguna tidak ingin tanda terima telah dibaca, berikut cara mematikan tanda pesan telah dibaca menurut Android Central:
- Buka WhatsApp.
- Pilih menu dengan mengklik tiga titik vertikal di sudut kanan atas.
- Pilih Settings (Pengaturan).
- Klik opsi Accounts (Akun).
- Pilih Privacy (Privasi).
- Nonaktifkan tanda terima telah dibaca dengan menggeser toggle menjadi off.
Itulah langkah-langkah untuk mematikan tanda pesan telah dibaca di WhatsApp. Dengan mematikannya, pengguna juga tidak akan dapat melihat ketika orang lain telah membaca pesan dari pengguna.
Dan sebagai catatan, fitur ini hanya bekerja untuk obrolan pribadi, bukan obrolan grup.
Berita Terkait
-
WhatsApp Punya Fitur Baru, Transaksi Makin Gampang Jelang Harbolnas
-
WhatsApp Segarkan Fitur Tentang: Lebih Mudah Diakses, Lebih Fleksibel, dan Lebih Personal
-
WhatsApp Hidupkan Kembali Fitur About, Mirip Instagram Notes
-
Anti Panik, Begini Cara Mengatasi Foto WhatsApp yang Hilang di Galeri HP
-
12 Kata-kata Lucu untuk Status WhatsApp, Bikin Teman Ngakak dan Auto Interaksi
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
4 HP Harga Rp2 Jutaan Terbaik 2025 dengan Spek Tinggi: Kamera 108 MP, Chipset Ngebut!
-
5 Cara Download Video FB yang Diprivasi Lewat HP, Praktis Tanpa Aplikasi
-
3 Tablet dengan SIM Card Paling Murah, Harga Mulai Rp1 Jutaan Bisa Telepon dan Internetan Lancar
-
TikTok Rilis Daftar Musik Terpopuler 2025, Stecu Stecu Masuk 10 Besar
-
5 Rekomendasi Tablet Layar 12 Inci Terbaik, Nyaman untuk Multitasking Harian
-
53 Kode Redeem FF 11 Desember 2025: Klaim Skin Salju Gratis dan Bocoran Faded Wheel
-
One UI 8.5 Beta Rilis, HP Samsung Apa Saja yang Kebagian? Ini Plus Minusnya
-
25 Kode Redeem FC Mobile 11 Desember 2025: Sikat Buffon 115 dan Gems Record Breaker
-
5 Rekomendasi HP Android Mirip iPhone Air Rilisan 2025, Mulai Rp 1 Jutaan
-
Dari Excel ke Android: Cara Cerdas Mengimpor Kontak dalam Hitungan Menit!