Suara.com - Jelang perayaan Halloween yang jatuh pada akhir bulan ini, PUBG Mobile kembali menghadirkan Infection Mode dengan Zombie yang bertema Halloween bagi para penggemar dan komunitas PUBG Mobile di seluruh dunia.
Manajer Pemasaran PUBG Mobile, Jenny mengatakan, di infection mode, para pemain akan merasakan adrenalin memuncak dan ketegangan saat seekor manusia serigala (werewolf) siap untuk mencakar dan merubah mereka menjadi mayat hidup yang berjalan alias Zombie.
"Infection Mode yang pertama kali diluncurkan pada update konten PUBG Mobile 0.14.0 di Agustus tahun lalu ini, merupakan konten favorit dan banyak mendapatkan tanggapan positif dari para penggemarnya," kata Jenny dalam keterangannya, Sabtu (17/10/2020).
Jenny menuturkan, hingga 3 minggu ke depan, atau tepatnya sampai Senin, 9 November 2020, pemain dapat kembali menggunakan mode favorit ini dengan melakukan pembaruan konten secara gratis.
"Selain itu, sebagai bagian dari perayaan PUBG Mobile Halloweeks, tema dan berbagai kostum baru juga telah ditambahkan ke dalam game ini," ucapnya.
Di pembaruan Infection Mode PUBG MOBILE ini, seorang pemain akan bersaing dengan pemain lainnya dalam mode player vs player (PVP).
Di awal pertandingan, para pemain akan dibagi menjadi dua tim yang masing-masing terdiri dari 5 pemain dan dipilih secara acak, apakah mereka akan masuk menjadi tim Zombies atau tim Defenders.
Untuk dapat memenangkan pertandingan ini, tim Zombies harus mampu menginfeksi seluruh tim Defenders sebelum batas waktu yang ditentukan habis.
Sebaliknya, bagi tim Defenders yang dapat bertahan tidak terinfeksi, walaupun hanya satu orang yang hidup hingga batas waktu berakhir, berhak mendapatkan Winner Winner Chicken Dinner.
Baca Juga: Baru Kali Ini, e-Sport PUBG Mobile Digelar Serius di Enrekang
Guna melindungi tim Defenders dari serangan tim Zombies, tim Defenders dipersenjatai dengan senapan jenis M416 dan AK47 dengan super extended Mags.
Apabila dalam bertanding, tim Defenders hanya menyisakan 3 orang pemain, mereka akan berubah menjadi petarung yang kuat yang disebut Vanquisher.
Dilengkapi dengan Machete dan daya serang besar serta tidak bisa diinfeksi oleh Zombie, Vanquisher ini akan menyerang para Zombie dan Zombie yang terkena serangan tersebut, akan segera meninggalkan permainan dan masuk dalam mode penonton.
Sedangkan untuk tim Zombies sendiri, mereka hanya dipersenjatai dengan cakarnya dan hanya mampu menyerang dari jarak dekat, namun tim ini memiliki kekuatan dalam batas waktu tertentu seperti berlari cepat dan sihir untuk menghilang.
Bagi tim Zombies yang berhasil menginfeksi musuhnya menjadi Zombie, akan memiliki tambahan kekuatan untuk bertahan dan menyerang dan dapat menjadi seorang Raja Zombie.
“Hadirnya Infection Mode PUBG Mobile menjelang perayaan Halloween tahun ini, merupakan sebuah kejutan misterius yang kami hadirkan kembali bagi para penggemar PUBG Mobile di seluruh dunia pada pembaruan PUBG Mobile 1.0. Berbagai konten yang diperbaharui di mode ini, menjadikan permainan PUBG Mobile menjadi lebih menarik dan berbeda karena di mode ini, pemain didorong untuk dapat memikirkan strategi yang sesuai agar bisa memenangkan pertandingan. Mode ini juga merupakan mode yang sudah sangat ditunggu-tunggu karena mampu menghadirkan gameplay yang sangat menantang dan memacu adrenalin seorang pemain,” papar Jenny.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Apa Itu Cloudflare, Kenapa Eror Jadi Penyebab Internet Lemot?
-
Langkah Praktis Menyatukan Kolom di Microsoft Excel Tanpa Menghapus Data
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Mega Charizard X ex Hadir Melalui Seri Terbaru Pokemon Game Kartu Koleksi "Kobaran Biru"
-
Pemulihan Pasca-Banjir Sumatra Layanan Telekomunikasi
-
Satu Dekade Shopee: Rayakan 10 Tahun Inovasi Digital, Hadirkan Fuji, dan Angkat Warisan Budaya
-
10 Aplikasi Lari Terbaik selain Strava, Fiturnya Tak Kalah Lengkap!
-
ITSEC Asia Tancap Gas: Ekspansi Global, Summit AI 2026, dan Misi Amankan Perempuan di Dunia Digital
-
YouTube Luncurkan Fitur Recap 2025, Tampilkan Kebiasaan Menonton Pengguna
-
Red Dead Redemption Resmi Hadir di Mobile, Netflix Games Jadi Penyokong