Suara.com - Seorang lelaki bernama Adi Pranoto yang merantau ke Jakarta, mengaku kehilangan tas berisi laptop dan uang saat berada di KRL. Videonya yang meminta pertolongan kepada publik dan pencuri untuk mengembalikan tas tersebut, viral di media sosial usai diunggah oleh rekannya melalui akun Twitter @Botetzzz pada 8 November.
Dalam video yang direkam di dalam gerbong KRL, lelaki tersebut menangis dan memberi pesan kepada orang yang mungkin melihat tas berisi laptop miliknya atau kepada pencuri laptop tersebut untuk segera mengembalikannya.
Ia mengaku bahwa laptop tersebut milik perusahaannya dan jika hilang, maka ia harus menggantinya seharga Rp 16 juta.
"Yang udah nemuin atau ngambil tas aku, yang isinya laptop, dompet, tolong dikembaliin. Itu laptop perusahaan, saya harus ganti 16 juta kalau itu hilang," ucapnya memohon dengan raut wajah yang sedih.
Lelaki tersebut juga mengatakan bahwa pencuri boleh saja mengambil uang yang ada di dalam dompetnya, tapi ia memohon agar laptop tersebut dikembalikan.
"Ambilah uang yang ada di dalam dompet itu, itu ada uang dagangan saya, buat orang tua saya di kampung. Tolong dikembaliin. Ambil uangnya nggak apa-apa, saya nggak makan nggak apa-apa, yang penting itu laptop perusahaan saya harus ganti Rp 16 juta," tambahnya.
Tak hanya uang dan laptop, lelaki itu juga kehilangan dokumen penting lainnya seperti SIM, STNK, dan KTP. Ia pun juga meminta tolong untuk mengembalikan surat-surat penting tersebut.
Dalam pengakuannya, lelaki ini naik KRL dari stasiun Manggarai dan baru menyadari tas miliknya hilang di Pasar Minggu. Sementara ada orang lain yang mengaku bahwa pencuri turun di Kalibata.
"Hilangnya dari stasiun Manggarai, ada yang melihat di Kalibata. Saya baru sadar di pasar Minggu. Saya minta tolong dikembalikan, atas nama Adi Pranoto. Saya orang merantau, saya dari Lampung," tutupnya.
Baca Juga: Nangis Banget! 8 Bulan Ditinggal, Lemari di Indekos Malah Jadi 'Bubur'
Pemilik akun juga mengunggah kronologis kejadian yang diterimanya melalui pesan WhatsApp bersama korban.
"Aku masuk kereta dari Manggarai, aku jalan paling depan masuk gerbong 1, gerbong sebelum cewek, tas aku taruh di atas kepala aku mak dan aku berdiri di bawah tas aku mak. Aku sadar tasku hilang pas di Pasar Minggu, ada saksi liat pelaku pake topi tulisan heri turun di Kalibata. Kejadian kemaren hari Sabtu sekitar pukul 17.15," tulis lelaki tersebut.
Melihatnya menangis pilu dan meminta tolong seperti itu, tak sedikit warganet yang ingin membantunya dengan menyumbang dana. Melalui Kitabisa, warganet akhirnya membuat penggalangan dana agar lelaki itu bisa mengganti nominal laptop milik kantornya yang hilang.
Dari target Rp 20 juta, saat ini telah terkumpul sebanyak Rp 11,1 juta.
"Twitter please do your magic. Buat yang udah ambil tas temen gue, tolong dikembaliin ya. Di tas itu ada laptop perusahaan, dompet beserta dokumen-dokumen seperti KTP dll. Dia ini anak rantau, kasian banget kalau harus ganti belasan juta. Identitasnya atas nama Adi Pranoto @CommuterLine," tulis pemilik akun dalam kolom keterangan.
Meski video tersebut telah mendapat tanggapan dari akun resmi KRL, hingga saat ini belum ada kelanjutan pasti dari insiden tersebut.
Berita Terkait
-
Pesan Anti-Mainstream Restoran Cepat Saji di Tengah Pandemi Ini Bikin Salut
-
Viral Curhatan Warganet Temannya Bau Badan, Ini yang Harus Dilakukan
-
Bikin Syok, Warganet Ini Tangkap dan Sebut Kecoak Hewan Imut
-
Bukan Karyawan, Aksi Emak-emak Ini Terekam Bantu Sajikan Hidangan Pembeli
-
Ditegur Polisi Naik Motor Bonceng Tiga, Bocah Ini Malah Nangis
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Whoop Band vs Smartwatch: Mana yang Terbaik untuk Pantau Kesehatan?
-
SIPD ASN Punya Fitur Apa Saja: Cek Bedanya dengan Info GTK
-
Penjualan iPhone 17 Series Laris Lampaui iPhone 16, Model Air Tak Sesuai Harapan
-
Cara Menggunakan Meta AI di WhatsApp, Ternyata Sangat Mudah!
-
24 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober: 26 Ribu Gems dan Paket 111-113 Menanti
-
Ciri-Ciri Player Dark System Game Mobile Legends, Musuh Tersembunyi yang Merusak Rank-mu!
-
Ditandu hingga Lakukan Prosesi Basuh Kaki, Video 'Pangeran' Gibran Tuai Perbincangan Netizen
-
Spesifikasi PC Jurassic World Evolution 3: Minimal RAM 16 GB dan Intel Core i5
-
3 HP Xiaomi yang Kompatibel Wireless Charging: Tak Perlu Repot Bawa Kabel
-
Indosat dan Komdigi Perkuat Registrasi eSIM dengan Teknologi Biometrik