Suara.com - Tahukah kalian bahwa benda-benda di sekitar kita menunjukkan penerapan massa jenis? Apa saja benda yang dimaksud? Simak penjelasannya berikut ini.
Massa jenis merupakan hal yang ada dalam kehidupan sehari-hari yang dapat ditemui pada banyak bidang. Massa jenis merupakan volume sebuah benda yang dinyatakan dalam satuan gram persentimeter kubik.
Massa jenis beda disebut dengan kerapatan benda dan memiliki ciri khas pada setiap jenis benda. Berikut merupakan contoh penerapan massa jenis yang ada dalam kehidupan sehari-hari.
1. Kapal Selam
Kapal selam terbuat dari bahan alumunium dan titanium yang memiliki massa jenis yang kecil dan ringan namun kuat. Kapal selam dapat terapung dan tenggelam di laut.
Kapal selam yang terapung memiliki massa jenis yang lebih kecil dari air laut dan ketika tenggelam memiliki massa jenis yang lebih besar dari air laut. Hal itu terjadi karena kapal selam memiliki tangka pemberat yang berisi air dan udara yang dapat membesar atau memperkecil massa jenis kapal selam.
Saat tangki diisi dengan penuh dengan air, udara akan keluar dari tangka yang menyebabkan masa jenis kapal selam lebih berat dibandingkan air. Jika tangka kapal selam membuang air dan terisi udara maka kapal selam dapat mengapung di atas air
2. Kapal Laut
Kapal laut dapat mengapung dan berlayar di lautan meskipun memiliki ukuran yang sangat besar karena kapal memiliki ruang kosong yang berisikan udara yang dapat membuat massa jenis kapal lebih kecil daripada air di laut. Jika kapal mengalami kebocoran maka kapal dapat tenggalam. Air yang masuk ke dalam kapal memaksa udara untuk keluar.
Baca Juga: Pengertian dan Penyebab Pencemaran Tanah
Pesawat terbang terbuat dari bahan alumunium sehingga memiliki massa jenis yang lebih kecil namun kuat. Dengan hal itu, pesawat terbang tidak terbebani oleh bahan yang dapat membuat berat sehingga tidak dapat terbang.
4. Balon Helium
Balon yang diisi dengan helium akan terbang di udara karena massa jenis helium lebih kecil dibandingkan dengan massa jenis udara. Jika balon ditiup dengan nafas, gas karbon monoksida yang berada di dalam balon memiliki massa jenis udara yang lebih besar sehingga balon tidak bisa terbang.
5. Air dan Minyak
Ketika air disatukan dengan minyak dalam satu wadah, air dan minyak tidak dapat menyatu namun akan teru berpisah. Hal ini terjadi karena minyak memiliki massa jenis yang lebih ringan daripada massa jenis air. Sehingga minyak akan terus berada di atas air.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
-
POCO M8 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia, HP Murah Anyar dengan Baterai Jumbo
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 November: Raih Glorious 107-115 dan Ribuan Gems
-
5 Rekomendasi Tablet Gaming Terbaik 2025, Performa Selevel Konsol
-
Honor Watch X5 Rilis sebagai Pesaing Redmi Watch: Harga Terjangkau dengan GPS
-
Rover NASA Temukan Batu Misterius di Mars, Diduga Berasal dari Luar Planet
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
POCO X8 Pro Siap Masuk ke Indonesia: Usung Chipset Kencang, Skor AnTuTu Tinggi
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Vivo X200T Muncul di Database IMEI, Pakai Kamera Zeiss