Suara.com - Jika pernah menerima pesan yang mengatakan akun Facebook kamu telah diblokir karena pelanggaran hak cipta, jangan panik. Kemungkinan besar itu hanya penipuan phishing.
Saat ini, aktivitas phishing terbaru yang bertujuan mencuri akun Facebook sedang sangat marak. Kamu akan menerima email massal yang memberitahu ancaman berupa larangan atas pelanggaran hak cipta.
Tujuannya adalah mencuri kredensial login pengguna. Pesan tersebut mengatakan sesuatu seperti: “Akun Facebook Anda telah dinonaktifkan karena melanggar ketentuan Facebook. Jika Anda yakin bahwa keputusan ini tidak benar, Anda dapat mengajukan banding melalui tautan berikut.”
Takut akan kehilangan akun dan tanpa melihat tanda bahaya di alamat tautan, kamu dapat memasukkan nama lengkap dan nama kamu, seperti yang diminta.
Skema berikutnya adalah permintaan yang sepatutnya tidak boleh dilakukan oleh siapa pun, yaitu: "Demi keamanan Anda, mohon untuk memasukkan sandi Anda"
Kaspersky melihat, ketika itu terjadi, seluruh akun kamu sekarang menjadi milik pelaku kejahatan siber.
"Kami telah mengatakannya sebelumnya dan tidak bosan untuk mengulanginya lagi bahwa jangan pernah ikuti tautan di email yang mencurigakan," tulis pihak Kaspersky.
Bahkan, pengguna paling cerdas pun dapat terperangkap oleh pesan yang ditulis dan dirancang dengan baik, yang masuk melalui filter spam, kontennya dilengkapi tautan yang bagus, dan secara umum tampak sah.
Kaspersky menerangkan bahwa dalam skema ini ada beberapa hal yang bisa dilihat.
Baca Juga: Waduh! 533 Juta Nomor Telepon Pengguna Facebook Bocor di Bot Telegram
"Mari kita mulai dengan email. Pertama, teks itu sendiri menunjukkan ciri khas para scammer. Meskipun tidak memiliki kesalahan bahasa fatal yang sering kita lihat di spam, siapa pun yang akrab dengan komunikasi Facebook akan melihat bahwa surat itu tidak tertulis dengan baik," jelas pihak Kaspersky.
Kemudian, untuk mengelabui filter spam, para pelaku kejahatan siber memasukkan kesalahan ketik kecil yang disengaja ke dalam badan email.
Dalam hal ini, mereka menggunakan trik huruf-besar-I-bukannya-huruf-L-kecil. Jika email kamu menggunakan font serif, penggantian huruf mungkin akan mudah dikenali.
Kedua, perhatikan alamat pengirimnya. Nama pengirim memang menunjukkan dari Facebook, tetapi alamat sebenarnya (sayangnya tampilan di beberapa klien adalah warna abu-abu yang tidak mencolok), tidak memiliki hubungan sama sekali dengan jejaring sosial terkait.
Notifikasi resmi Facebook tidak akan pernah datang dari alamat seperti itu.
Kemudian, tautan di email tersebut mengarah ke Facebook. Seperti yang disebutkan Kaspersky, itu adalah trik lain yang dirancang untuk mengelabui filter spam.
Berita Terkait
-
Kisah Korban Reruntuhan Rumah Gempa Mamuju, Selamat Berkat Status Facebook
-
Pakar Keamanan Sebut Aplikasi Ini Lebih Aman dari Facebook Messenger
-
Perhatian! Data-data Ini Diketahui Facebook Messenger
-
Tak Habis Pikir, Warganet Ini Jual Minyak Mie Instan Seharga Rp 40.000
-
Pakar Keamanan Sebut WhatsApp Lebih Aman dari Facebook Messenger
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
-
Panduan Mudah: Cara Memblokir dan Membuka Blokir Situs Internet di Firefox
-
Ponsel Murah Terancam Punah Tahun 2026, Apa itu Krisis RAM?
-
Fakta Unik Burung Walet Kelapa: Otot Sayap Tangguh bak Kawat, Mampu Terbang Nonstop Hingga 10 Bulan
-
Cara Tukar Poin SmartPoin Smartfren Jadi Pulsa
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Update Terbaru Stardew Valley 1.7: Bocoran Ladang Baru hingga Tanggal Rilis