Suara.com - Pandemi virus Corona (Covid-19) berdampak pada perilaku konsumen berubah. Akibatnya, banyak konsumen yang mulai bertransaksi secara online.
Menurut paparan Novi Tandjung, Head of Merchant Platform Business Gojek, dalam acara Kilas Balik 2020 dan Tren Usaha 2021 Gojek, Selasa (9/2/2021), belanja online dilihat sebagai tren berkelanjutan.
Diprediksi pada 2025, pelanggan digital rata-rata dapat bertransaksi 3,5 kali lebih banyak dibandingkan 2018.
Gojek juga memperkenalkan fitur baru selama 2020 dalam layanan GoFood, yaitu Contactless Delivery dan fitur Pickup. Masing-masing telah meningkat lima kali lipat dan 27 kali lipat sepanjang 2020.
Peningkatan tersebut tidak lepas dari peraturan protokol kesehatan, yang harus dipatuhi sehingga memudahkan konsumen dalam bertransaksi.
Tak hanya itu, Novi juga membeberkan strategi pemasaran lewat diskon untuk pelanggan dalam ekosistem Gojek yang mendorong peningkatan jumlah pengguna transaksi online tersebut.
"Ada tiga prediksi strategi yang paling banyak digunakan, yaitu potongan harga pada produk yang dijual sebanyak 53 persen, promo ongkos kirim sebesar 30 persen, dan diskon total belanja dengan persentase 17 persen," kata Novi dalam acara virtual Kilas Balik 2020 dan Tren Usaha 2021.
Selain itu, para pelaku UMKM juga mulai menggunakan media sosial sebagai kanal penjualan baru.
Tercatat sebanyak 42 persen pemilik usaha meningkatkan pemasaran melalui media sosial selama 2020. Adapun platform yang digunakan termasuk Facebook, Instagram, Twitter, YouTube, dan TikTok.
Baca Juga: Ajak Peduli Lingkungan, Gojek Perbarui Fitur GoGreener Carbon Offset
Berita Terkait
-
GoPay Fokus Tingkatkan Layanan Fintech di Dalam dan Luar Ekosistem Gojek
-
Merger Gojek Tokopedia Ciptakan Efisiensi Ekonomi Digital dan Membantu UMKM
-
Grab Ingin Jual Saham di AS Tahun Ini
-
Merger Tokopedia - Gojek, Apa Untung dan Rugi untuk Kita?
-
Rencana Merger Gojek - Tokopedia Disebut Bakal Untungkan UMKM dan Konsumen
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Redmi 15C 5G Resmi, HP Murah Xiaomi dengan Kamera 50MP dan Baterai 6.000 mAh
-
Samsung Galaxy A17 4G Masuk Indonesia, HP Rp 2 Jutaan dengan Kamera 50MP
-
Meta Ray-Ban Display: Kacamata Pintar Calon Pengganti Smartphone, Cukup Kontrol dari Tangan
-
Ray-Ban Meta 2 Resmi Dirilis, Kacamata Pintar Bisa Rekam Video 3K
-
Oppo Siapkan ColorOS 16, Kapan Tanggal Rilis Resminya?
-
53 Kode Redeem FF Hari Ini 18 September 2025, Klaim Evo Gun hingga Skin Scar Megalodon
-
Redmi K90 Kantongi Sertifikasi Anyar, Ungkap Teknologi Pengisian Daya Ini
-
Deretan iPhone Paling Worth It di September 2025: Harga Terjangkau, iOS Mumpuni
-
14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 18 September 2025, Klaim Gems hingga Pemain OVR 111
-
Cara Buat Wallpaper 3D di iOS 26, Ubah Lock Screen iPhone Jadi Android