Suara.com - BlueStacks Inc., Pioneer game Android di PC dan platform game seluler terkemuka di dunia, hari ini meluncurkan update terbesarnya, BlueStacks 5 (Beta), jagoannya soal speed dan performance.
Memiliki nama internal Robusta, dibangun dari bawah ke atas untuk mengkonsumsi memori yang jauh lebih sedikit dan mendukung ARM.
Pertumbuhan gamer yang belum pernah terjadi sebelumnya pada 2020, berdampak besar pada industri game. Menurut laporan Newzoo, pada 2021 kemungkinan kita akan melihat hampir 2,8 Miliar gamer di seluruh dunia.
Dengan game yang lebih berat dan lebih besar yang dirilis oleh game developers, lebih banyak gamer selular akan bermain di lingkungan bebas gangguan dan bermigrasi ke platform berbasis PC seperti BlueStacks.
"Teknologi App Container kami memungkinkan game dioptimalkan untuk berjalan di PC, Mac, dan perangkat lain tanpa pekerjaan tambahan yang diperlukan dari developers," kata Sharad Agarwal, Kepala Arsitek untuk BlueStacks 5.
Menurutnya, ini adalah komponen kunci yang hilang di Android di Chromebook dan app iOS di Mac.
"Kami melihat pasar untuk BlueStacks App Player berkembang pesat dengan dukungan Apple untuk menjalankan aplikasi iOS pada faktor bentuk Mac, dan App Containers adalah teknologi kunci untuk ini," ujar dia.
Perangkat ARM memiliki keuntungan besar atas perangkat x86 untuk menjalankan aplikasi android karena mereka tidak memerlukan terjemahan biner.
"Dukungan untuk ARM mencerminkan pekerjaan yang telah kami lakukan selama tiga tahun terakhir," tambah Sharad.
Baca Juga: Microsoft Akan Hadirkan Dukungan Langsung Aplikasi Android di Windows 10
Pengguna BlueStacks pada umumnya menghabiskan waktu rata-rata 5 jam bermain game seluler setiap hari. Tetapi game seluler tidak dirancang untuk waktu bermain yang lama.
Fitur FPS Lock dan Long-flight memungkinkan gameplay berkelanjutan yang lancar, menjadikan BlueStacks 5 (Beta) baru sebagai platform yang cocok untuk game maraton.
Dengan waktu boot, install, dan peluncuran yang jauh lebih cepat, core gamer sekarang dapat menantikan pengalaman gameplay yang luar biasa untuk RPG, strategi, dan game yang haus kinerja.
Selanjutnya, karena banyak gamer cenderung beralih antara Discord, browsing, dan game, fitur Eco-mode memungkinkan mereka multi-task lebih efisien daripada sebelumnya.
Manajer Multi-instance dan Eco mode yang ditingkatkan, gamer dapat menjalankan lebih banyak instance BlueStacks dengan lebih cepat dan jeda yang lebih sedikit.
Tambahan kontrol game yang disempurnakan secara signifikan, dan peningkatan interface, gamer dapat menikmati pengalaman bermain game yang lebih halus dari sebelumnya.
"BlueStack 5 lebih ringan dan super cepat. Aspek gameplay jauh lebih halus. Eco Mode adalah langkah legendaris. Peralihan ke Discord sangat mudah sekarang. Sangat merekomendasikan gamer untuk beralih ke versi ini," kata Red Arcade, seorang gamer profesional dan streamer YouTube populer.
BlueStacks 5 (beta) menjanjikan pengurangan 40 persen penggunaan RAM dari versi sebelumnya, menjadikannya platform game seluler paling ringan dan tercepat yang pernah dibangun. Gamer hanya perlu mencobanya untuk merasakan perbedaannya.
"Produk kami telah diunduh lebih dari 1 Miliar kali sejak peluncuran pertama. Kami mendengarkan lebih dari 500 juta pengguna kami di seluruh dunia dan memberi mereka apa yang mereka inginkan," kata Rosen Sharma, CEO BlueStacks Inc.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Game Puzzle Adventure di Android yang Dapat Mengasah Otak
-
Mau Main Game Android Baru yang Seru? Begini Cara Carinya
-
7 Game Android Terbaik 2020 dari Mobile Legends, PUBG, hingga Free Fire
-
Rekomendasi 5 Game Gratis dan Menarik di Playstore
-
Action Mendominasi, Ini 7 Game Populer Android Terbaik Juni 2020
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Wajah Miniatur AI Jadi Aneh? Jangan Panik! Ini 5 Trik Rahasia Biar Wajahnya Sempurna
-
Abadikan Momen Romantismu! Cara Cepat Bikin Miniatur AI Pasangan yang Super Estetik
-
Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
-
Kenapa Hasilnya Beda Jauh? Ini Rahasia 'Prompt' Miniatur AI Gaya Jepang
-
Komdigi Siapkan Pedoman Etika AI, Tangkal Disinformasi Buatan Teknologi Kecerdasan Buatan
-
Sayang Anabul? Ubah Fotonya Jadi Action Figure Gemas, Ini 10 'Prompt Sakti'-nya!
-
Honor Magic 8 Pro Pakai Telefoto 200 MP, Diklaim Mampu Rekam Senja Berkualitas
-
Xiaomi HyperOS 3 Resmi Meluncur: 4 Fitur Canggih Pesaing iOS, Apa Saja Keunggulannya?
-
47 Kode Redeem FF Terbaru 6 September: Raih Brass Knuckle, SG2, dan Skin Groza
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru September: Klaim Oliver Kahn 111 dan Ribuan Gems