Suara.com - Para ahli di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, tidak menemukan bukti bahwa virus Corona (Covid-19) bocor dari laboratorium China.
Justru, mereka mengungkapkan ada kemungkinan disebabkan oleh perdagangan hewan liar.
Sebanyak empat ilmuwan WHO yang melakukan penyelidikan selama sebulan di China, menegaskan tidak ada yang membuktikan virus itu sengaja dikembangkan.
Dalam briefing Chatham House, para ahli mengatakan bahwa mereka menemukan hubungan antara pasar hewan hidup di Wuhan, tempat orang pertama kali terinfeksi, dan daerah tempat kelelawar terserang virus.
"Ada saluran air dari Wuhan ke provinsi-provinsi di Cina Selatan, tempat virus relatif terdekat dengan virus Corona ditemukan pada kelelawar," kata Peter Daszak, ahli zoologi dan presiden EcoHealth Alliance, yang bekerja untuk mencegah pandemi.
Daszak menambahkan, perdagangan satwa liar adalah penjelasan yang paling mungkin tentang bagaimana Covid-19 muncul di Wuhan.
Ilmuwan WHO dan rekan-rekan ahli dari China menganggap, penjelasan yang paling mungkin adalah virus tersebut menyebar ke hewan peliharaan atau hewan ternak.
"Dunia akan mengetahui dalam beberapa tahun mendatang, apa yang memulai pandemi. Biasanya diperlukan waktu bertahun-tahun untuk menemukan reservoir hewan untuk wabah," tambah Daszak, dikutip dari Independent, Senin (15/3/2021).
Tim ahli akan merilis laporan tersebut pada pekan depan tentang kesimpulan awal misi ke Wuhan.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: WHO Cemas dengan Lonjakan Kasus di Brasil
Dalam kunjungan tersebut, para ilmuwan mengunjungi tiga laboratorium paling dekat dengan pasar Huanan di Wuhan dan meneliti protokol yang diterapkan di laboratorium serta penelitian yang dilakukan.
"Kami menyimpulkan bahwa sangat kecil kemungkinannya ada insiden laboratorium," ucap Marion Koopmans, kepala viroscience di University Medical Center Rotterdam.
Pada awal pandemi, Institut Virologi Wuhan diklaim sebagai sumber yang dicurigai dari munculnya Covid-19.
Sementara itu, Daszak menyerukan agar ancaman pandemi dihadapi dengan keseriusan yang sama dengan peristiwa terorisme setelah serangan 11 September 2001.
Berita Terkait
-
Update Covid-19 Global: WHO Ingatkan Jangan Terlena dengan Vaksin!
-
Studi Laboratorium: Golongan Darah A Lebih Mudah Terinfeksi Covid-19
-
Update Covid-19 Global: 142 Negara Akan Dapat Bantuan Vaksin Patungan
-
WHO Prediksi 2,5 Miliar Orang di Dunia Alami Gangguan Pendengaran pada 2050
-
Setahun Covid-19, Angka Testing Indonesia Masih Jauh dari Standar WHO
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
4 Rekomendasi Tablet Rp2 Jutaan Memori 256 GB untuk Kerja, Multitasking Anti Lemot
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru: Dapatkan Skill Boost, Coin Bonus, dan Item Premium Gratis!
-
25 Kode Redeem FF 16 November: Dapatkan Loot Crate & Item Premium Gratis Sekarang Juga!
-
6 Tablet Rp1 Jutaan untuk Edit Video Ringan, Cocok Bagi Content Creator yang Baru Terjun di Sosmed
-
5 HP Murah Cocok untuk Driver Ojol: RAM 8GB, Aman Kena Air Hujan & Layar Jernih
-
Bocoran Pengembangan Game MMO Horizon, Sasar Pengguna Seluler
-
5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
-
Rahasia Perbedaan Wajah Neanderthal dan Manusia Modern Akhirnya Terungkap
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 16 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah
-
34 Kode Redeem FF 16 November 2025: Klaim Emote Bucin & Skin FFWS Permanen untuk Survivor Sejati!