Suara.com - Call of Duty telah menendang ratusan ribu pemain sebagai bagian dari tindakan keras dalam beberapa bulan belakangan karena berperilaku toxic.
Sebuah laporan dirilis minggu ini, penerbit Activision merinci bagaimana mereka membasmi perkataan yang mendorong kebencian dan pelecehan pada penembak orang pertama.
Berita besarnya adalah pemblokiran sebanyak 350.000 akun karena "nama rasis atau perilaku toxic" selama 12 bulan terakhir.
Jumlah gamers itu dari permainan Call of Duty: Warzone, Call of Duty: Black Ops Cold War, Call of Duty: Modern Warfare, dan Call of Duty: Mobile.
Menurut Activision, pemblokiran massal didorong oleh laporan yang dikirimkan pemain dan tinjauan ekstensif terhadap basis data nama pemain Call of Duty.
"Kami berkomitmen memberikan pengalaman gameplay yang menyenangkan untuk semua pemain kami," tulis perusahaan dalam laporannya pada belum lama ini, dilansir laman The Sun, Minggu (30/5/2021).
"Tidak ada tempat untuk perilaku toxic, perkataan yang mendorong kebencian, atau pelecehan dalam bentuk apa pun dalam game atau masyarakat kami," tambahnya lagi.
"Kami fokus membuat langkah positif ke depan, dan bersama-sama merayakan para penggemar terbaik di dunia," tulis perusahaan lagi.
Tindakan tambahan yang diterapkan Activision mencakup filter dalam game baru untuk menangkap nama pengguna, tag klan, atau profil yang berpotensi menyinggung.
Baca Juga: Perhatian Gamers! Cek Deretan Tanggal Game Call of Duty Berikut
Perusahaan itu mengatakan, juga telah menerapkan teknologi baru untuk menyaring obrolan teks yang berpotensi menyinggung.
"Masih banyak yang harus dilakukan, termasuk meningkatkan kemampuan pelaporan pemain dan moderasi, serta menangani obrolan suara untuk membantu memerangi toksisitas," kata Activision.
"Tujuan kami adalah memberi pemain alat yang dibutuhkan untuk mengelola pengalaman bermain game mereka sendiri, dikombinasikan dengan pendekatan penegakan hukum yang membahas perkataan yang mendorong kebencian, rasisme, seksisme, dan pelecehan," tulis pengembang tersebut.
Seri Call of Duty terkenal memiliki salah satu komunitas paling toxic di sekitarnya.
Activision telah mulai mengambil tindakan proaktif untuk memerangi kecurangan yang merajalela, serta penyalahgunaan di antara pemain.
Itu terjadi setelah lebih dari 30.000 pemain dikeluarkan dari Warzone oleh pengembang Call of Duty Raven Software awal bulan ini.
Tag
Berita Terkait
-
Cara Mendapatkan Senjata Baru Swiss K31 Sniper di Call of Duty: Warzone
-
Cara Mendapatkan Senjata Baru PPSh-41 SMG di Call of Duty Warzone
-
Gamer Profosional Bocorkan Senjata Call of Duty Warzone Season 3
-
Cetak Tonggak Sejarah, Call of Duty Warzone Capai 100 Juta Pemain
-
Pemilik Call of Duty Mobile Raup Pendapatan Rp 145 Triliun Selama 2020
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
Terkini
-
Teaser Beredar, Realme GT 8 Pro Aston Martin F1 Limited Edition Siap Rilis
-
23 Kode Redeem FC Mobile 3 November: Dapatkan Pemain OVR 113, Gems, dan Rank Up Token Gratis!
-
Bracket dan Hasil Playoff MPL ID S16: ONIC Jadi Juara, AE Nomor 2
-
23 Kode Redeem FF 3 November: Segera Klaim Skin M1014, SG2 One Punch Man, dan Bundle Eksklusif!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
TikTok Rilis Dua Fitur AI Baru: Permudah Kreator Mengolah Konten
-
Philips Siap Hadirkan HP Baru, Desain Mirip iPhone
-
2 Cara Mudah Ngeprint Dokumen dari iPhone, Tutorial Cepat Anti Ribet!
-
Kehidupan di Palung Terdalam: Temuan Moluska Purba Ungkap Rahasia Evolusi Laut?
-
Aplikasi Tak Terduga Jadi Sarana Selingkuh Selebritas: Dari Ojek Online hingga Folder Pin