Suara.com - Facebook dilaporkan sedang mengembangkan software artificial intelligence (AI/kecerdasan buatan) untuk mengidentifikasi kebenaran foto deepfake.
Software ini juga bisa melacak dari mana foto itu berasal.
Peneliti Facebook Tal Hassner dan Xi Yin mengaku, tim mereka bekerja sama dengan Michigan State University untuk membuat perangkat lunak yang merekayasa balik foto deepfake.
Tujuannya, untuk mencari tahu bagaimana foto itu dibuat dan dari mana asalnya.
"Metode kami akan membuat deteksi dan penelusuran deepfake di dunia nyata, di mana gambar deepfake itu sendiri seringkali menjadi satu-satunya pendeteksi informasi untuk menelusuri asal gambar," kata para peneliti Facebook tersebut, dikutip dari NDTV, Jumat (18/6/2021).
Dia menambahkan, temuan ini akan menghasilkan alat untuk peneliti dan praktisi dalam menyelidiki insiden disinformasi dengan menggunakan deepfake, serta membuka arah baru untuk penelitian masa depan.
Deepfake sendiri adalah foto, video, atau audio yang diubah menggunakan kecerdasan buatan agar sama dengan aslinya.
Banyak ahli menyebut bahwa deepfake bisa saja informasi palsu atau sepenuhnya salah.
Nantinya, software baru Facebook akan mengidentifikasi deepfake melalui jaringan untuk mencari celah ketidaksempurnaan ,yang tersisa dalam proses pembuatan.
Baca Juga: Dipaksa Bahagia! Senyum Dulu, Baru Bisa Masuk Kantor Canon
Proses ini dikatakan seperti mengubah sidik jari dalam gambar tersebut.
"Mirip dengan sidik jari perangkat, sidik jari gambar adalah pola unik yang tertinggal pada gambar, yang sama-sama dapat digunakan untuk mengidentifikasi model generatif dari mana gambar itu berasal," jelas peneliti.
Ditambahkannya, dalam fotografi digital, sidik jari digunakan untuk mengidentifikasi kamera digital yang digunakan untuk menghasilkan gambar.
Sebelum Facebook, Microsoft pada akhir tahun lalu meluncurkan software yang membantu menemukan foto atau video deepfake.
Hal ini diperuntukkan untuk melawan foto yang sulit dideteksi sebelum pemilihan presiden Amerika Serikat.
Berita Terkait
-
Rampas HP, Begal Kaget Ternyata Korban Sedang Live Facebook
-
Waspadai Aplikasi Ini jika Ingin Data Pribadimu Aman
-
Viral HP Dibegal saat Pemiliknya Live IG, Pelaku Tak Sadar Wajahnya Terekam
-
Karyawan Facebook Kembali Kerja di Kantor Mulai Oktober
-
Waspada! Jutaan Akun Facebook, Netflix, dan Email Dicuri, Begini Cara Mengeceknya
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
40 Kode Redeem FF Hari Ini 10 September 2025, Banjir Skin SG2 dan Item Langka!
-
7 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 10 September 2025, Klaim Pemain OVR 104+ dan Gems Gratis
-
iPhone 17 Pro dan iPhone 17 Pro Max: Bawa Desain Baru dan Kamera Superior
-
iPhone Air Dirilis Bareng iPhone 17, HP Super Tipis dan Ringan dari Apple
-
iPhone 17 Resmi, Bawa Upgrade Layar 120Hz dan 2 Kamera Belakang 48MP
-
DJI Mau Terjun ke Pasar Kamera Mirrorless, Tantang Canon-Sony dkk
-
Oppo A6 Pro Dirilis, Punya Baterai Badak 7.000 mAh dan Kamera 50MP
-
Wajah Miniatur AI Aneh? Ini 5 'Prompt Rahasia' untuk Memperbaikinya
-
Bikin Gantungan Kunci Action Figure Diri Sendiri? Gampang Pakai Gemini AI! Ini 7 Prompt Andalannya!
-
Telkom Pastikan SKKL Papua Pulih 14 September, Kecepatan Internet Melambat Mulai Hari Ini