Suara.com - Para arkeolog menemukan jalan Romawi kuno sepanjang 1.200 meter di bawah permukaan laut Laguna Venesia, tepatnya di dasar Treporti Channel.
Menurut para ahli, ini adalah bukti bahwa pemukiman Romawi telah ada berabad-abad sebelum pendirian dan pemukiman Venesia pada abad kelima Masehi.
"Jalan yang terendam mungkin mewakili salah satu segmen rute terakhir di lanskap maritim Altinum," kata Fantina Madricardo, ilmuwan yang memimpin penyelidikan dari Dewan Riset Nasional Italia.
Dia menambahkan, letaknya yang berdekatan dengan infrastruktur lain seperti menara, tanggul, dan pelabuhan menegaskan pemukiman permanen kapiler di Venetorum angulus.
Perdagangan Romawi kuno tidak hanya terbatas pada jalur darat.
Peradaban kuno juga mahir dalam menavigasi lautan, yang membuat para ahli bertanya-tanya apa peran yang dimainkan wilayah Venesia.
Para ahli percaya bahwa struktur itu berasal dari kota-kota Romawi kuno yang menghadap ke laguna, tetapi ada juga petunjuk bahwa daerah itu telah ditempati lebih luas.
Survei yang dilakukan pada 1985 menemukan struktur yang menunjukkan bukti adanya bentangan jalan di dasar Treporti Channel.
Dalam studi lebih lanjut yang dilakukan pada 2020, para ahli mendokumentasikan serangkaian 12 struktur relief sejajar dengan saluran utama dari arah barat daya ke timur laut.
Baca Juga: Arkeolog Temukan Batu Romawi Kuno Berukir Alat Kelamin Lelaki
Dilansir dari Science Alert, Senin (26/7/2021), keberadaan jalan didukung oleh penemuan-penemuan lain.
Beberapa jejak arkeologi sebelumnya telah ditemukan di dekat Scanello Channel, di mana terdapat bangunan besar yang bisa menunjukkan keberadaan pelabuhan.
Penelitian sebelumnya juga menyarankan adanya jalan di bagian bawah Scanello Channel.
Jika hal itu dikonfirmasi, maka jalan di Treporti Channel bukan struktur yang terisolasi, melainkan bagian dari jaringan jalan yang lebih besar di kota pelabuhan.
Menurut para ahli, temuan ini menyoroti kebutuhan untuk menemukan, mendokumentasikan, dan melestarikan situs arkeologi di lingkungan yang terendam.
Berita Terkait
-
Arkeolog Selidiki Misteri Kuburan yang Digali Kembali 1.400 Tahun Lalu
-
Misteri Mayat Bocah Terkubur dengan Burung di Mulut 300 Tahun Lalu
-
Segel Surat Tertua di Israel Ditemukan, Berusia 7 Ribu Tahun
-
Telur Ayam Tertua di Dunia Ditemukan Utuh di Israel, Umurnya 1000 Tahun!
-
Pembangunan IKN Harus Berwawasan Forest City
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Nubia Z80 Ultra Segera Rilis: Usung Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan Kamera Bawah Layar
-
Laris, Nintendo Switch 2 Cetak Rekor Penjualan
-
Cara Menggunakan dan Menonaktifkan Fitur Instagram Map, Apakah Aman?
-
Kolaborasi dengan Ricoh, Perusahaan Pamer Hasil Kamera Realme GT 8 Pro
-
Mencoba Bangkit, HMD Siapkan HP Baru Mirip iPhone 17
-
Segera Debut, Konfigurasi Memori Oppo Pad 5 Terungkap
-
Battlefield 6 Resmi Rilis: Penjualan Tembus Triliunan Rupiah, Diinginkan Jutaan Penggemar
-
Lolos Sertifikasi SDPPI, Peluncuran iQOO 15 ke Indonesia Makin Dekat
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 12 Oktober 2025: Ada Vector Batik, SG2, dan Hadiah Timnas
-
3 Tagar Trending usai Timnas Indonesia Gagal ke Pildun: Ada #KluivertOut dan #ErickOut