Suara.com - Peneliti di Pusat Riset Oseanografi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Zainal Arifin mengatakan cemaran parasetamol dalam konsentrasi tinggi di Ancol dan Angke kemungkinan berasal dari tiga sumber.
Diwartakan sebelumnya bahwa dua peneliti BRIN - salah satu di antaranya adalah Zainal - menemukan kandungan parasetamol tinggi di Teluk Jakarta, khususnya di Angke dan Ancol. Studi mereka - yang digelar adalam kolaborasi dengan dua peneliti asal Inggris - diterbitkan di sebuah jurnal internasional pada Agustus lalu.
Zainal mengatakan, kemungkinan pertama sumber parasetamol di Teluk Jakarta berasal ekskresi akibat konsumsi masyarakat yang berlebihan. Apalagi parasetamol adalah jenis obat yang di Indonesia bisa dibeli bebas, tanpa resep dokter.
“Dengan jumlah penduduk yang tinggi di kawasan Jabodetabek dan jenis obat yang dijual bebas tanpa resep dokter, memiliki potensi sebagai sumber kontaminan di perairan," jelas Zainal seperti dilansir dari situs resmi BRIN, Sabtu (2/10/2021).
Kemungkinan kedua, lanjut dia, adalah rumah sakit. Lalu kemungkinan terakhir adalah limbah dari industri farmasi.
"Sumber potensi dari rumah sakit dan industri farmasi dapat diakibatkan sistem pengelolaan air limbah yang tidak berfungsi optimal, sehingga sisa pemakaian obat atau limbah pembuatan obat masuk ke sungai dan akhirnya ke perairan pantai,” beber Zainal.
Sebelumnya diwartakan bahwa konsentrasi parasetamol di perairan Angke dan Ancol lebih tinggi dari di perairan beberapa negara lain di dunia.
Wulan Koaguow, yang bersama Zainal mewakili BRIN dalam studi itu, mengatakan bahwa konsentrasi tinggi parasetamol terdeteksi di Angke sebesar 610 nanogram per liter (ng/L), dan Ancol 420 ng/L.
Jika dibandingkan dengan pantai-pantai lain di belahan dunia, konsentrasi parasetamol di Teluk Jakarta relatif tinggi (420-610 ng/L) dibanding di pantai Brasil yang sebesar 34,6 ng/L, pantai utara Portugis yang sebesar 51,2–584 ng/L.
Baca Juga: BRIN Pastikan Lima Fungsi Kebun Raya Tetapi Dipenuhi Secara Imbang
Hasil studi itu dimuat dalam jurnal Marine Pollution Bulletin berjudul High concentrations of paracetamol in effluent dominated waters of Jakarta Bay, Indonesia, yang dilakukan oleh Wulan Koagouw dan Zainal Arifin dari BRIN, dan George WJ Olivier dan Corina Ciocan dari Universitas Brighton di Inggris.
Studi mereka digelar pada 2017. Lokasi penelitian adalah di Angke, Ancol, Tanjung Priok, dan Cilincing, serta satu lokasi di pantai utara Jawa Tengah, yaitu Pantai Eretan. Dari lima lokasi itu, hanya di Pantai Eretan tak terdeteksi kandungan parasetamol.
Tag
Berita Terkait
-
DPR Desak BRIN Ubah Pendekatan Penanganan Bencana: Fokus Riset, Mitigasi, dan Pendidikan
-
Upaya Pemprov DKI Selamatkan Muara Angke dari Ancaman Banjir Rob
-
Banjir Rob Meluas di Jakarta Utara, Genangan Capai 40 Sentimeter
-
Pemprov Jakarta Kejar Pasokan Air Bersih di Muara Angke, Pramono: 2026 Kalau Bisa di Atas 85 Persen
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
8 HP Snapdragon Termurah Desember 2025 untuk Daily Driver, Mulai Sejutaan!
-
Fokus pada Detail Kecil, MONTRA Siap Jadi Standar Baru Proteksi iPhone
-
6 HP RAM 8 GB Rp1 Jutaan untuk Multitasking dan Produktivitas Sehari-hari
-
Game James Bond 007 First Light Muncul di TGA, Karakter Antagonis Terungkap
-
Hujan Meteor Geminid 2025 Malam Ini 14 Desember, Cek Jam Terbaik untuk Mengamatinya
-
Harga Ponsel 2026 Diprediksi Lebih Mahal, RAM 4 GB Kemungkinan Kembali Populer
-
7 HP Murah RAM Besar untuk Game, Paling Worth It Anti Lag
-
Varian Warna Motorola Edge 70 Ultra Terungkap, Usung Spek Gahar
-
POCO X8 Pro Max Lolos Sertifikasi: Usung Baterai 9000 mAh dan Chip Kencang
-
30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 Desember: Klaim Pemutus Rekor 111-115 dan Shards