Suara.com - Black Shark resmi merilis ponsel gaming terbaru yang disebut Black Shark 4S dan Black Shark 4S Pro di China. Ini merupakan seri lanjutan dari Black Shark 4 series yang dirilis beberapa bulan lalu.
Dibanding sebelumnya, Black Shark 4S dan Black Shark 4S Pro membawa desain yang berbeda. Panel belakang tampil lebih polos tanpa motif X seperti sebelumnya.
Black Shark 4S dan 4S Pro juga memiliki spesifikasi serupa. Perbedaannya terletak di bagian chipset dan kamera.
Seri Black Shark 4S sama-sama mengusung layar Samsung E4 AMOLED 6,67 inci, resolusi FHD+ atau 1080 x 2400 piksel, refresh rate 144Hz, touch sampling rate 720Hz, dan kecerahan puncak 1300 nits.
Black Shark 4S membawa kamera utama 48 MP, sedangkan varian Pro membawa 64 MP. Namun kamera lain tetap sama, yakni kamera ultrawide 8 MP dan kamera makro 5 MP.
Sedangkan kamera depannya sama-sama berukuran 20 MP dengan desain punch hole, sebagaimana melansir laman Gizmochina, Selasa (19/10/2021).
Black Shark 4S diperkuat chipset Snapdragon 870 dan dipasangkan dengan opsi memori 8GB/128GB, 12GB/128GB, dan 12GB/256GB.
Sementara Black Shark 4S Pro hadir dengan Snapdragon 888 Plus dengan opsi 12GB/256GB dan 16GB/512GB.
Seri Black Shark 4S menjalankan JOYUI 12.8 dengan kapasitas baterai 4.5000mAh. Ponsel ini mendukung fast charging hingga 120W.
Baca Juga: Review Xiaomi Black Shark 4, HP Gaming yang Tak Perlu Diragukan
Sementara fitur lainnya yang dihadirkan yakni dual-SIM, internet 5G, dual-band WiFi 6, NFC, port USB C, fingerprint di samping, dan jack headphone 3,5 mm.
Harga Black Shark 4S di China dijual 2.699 yuan atau Rp 5,9 juta untuk 8GB/128GB, 2.999 yuan atau Rp 6,5 juta untuk 12GB/128GB, dan 3.299 yuan atau Rp 7,2 juta untuk 12GB/256GB.
Ada pula edisi Gundam seharga 3.499 yuan atau Rp 7,6 juta untuk 12GB/256GB.
Lalu harga Black Shark 4S Pro dijual 4.799 yuan atau Rp 10,5 juta untuk 12GB/256GB dan 5.499 yuan atau Rp 12 juta untuk 16GB/512GB.
Black Shark 4S series ini tersedia dalam varian warna hitam dan putih.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Bocoran Spesifikasi PS6, Lebih Kencang 8 Kali Lipat dari PS5!
-
12 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 16 September 2025: Klaim Hadiah, Hadir Son Heung-min dan Kessie
-
iOS 26 Bikin iPhone Panas dan Boros Baterai, Ini Klarifikasi Apple
-
52 Kode Redeem FF Terbaru 16 September 2025, Klaim M1014 Green Flame Draco dan SG2 OPM
-
Cara Mengedit Foto yang Lagi Viral, Buat Miniatur Efek Retro Pakai Gemini AI
-
HP Baru iQOO Muncul di Geekbench: Usung RAM 16 GB dan Dimensity 9500
-
Apple Rencanakan Peluncuran iPhone dan MacBook Baru di Awal 2026?
-
Ubah Foto Biasa Jadi Profesional LinkedIn, Cuma Modal Gemini AI Pakai Prompt Ini!
-
Lapisan Ozon Menuju Pemulihan Penuh, PBB Sebut Bukti Nyata Kemajuan
-
Video Lawas Budi Arie Viral Lagi, Sebut Masuk Penjara Bila Kalah di Pilpres 2024