Suara.com - Ilmuwan di Amerika Serikat berhasil mencangkok ginjal babi pada tubuh manusia. Keberhasilan ini akan menjadi solusi keterbatasan donor organ tubuh manusia dengan memanfaatkan organ tubuh binatang.
Cangkok ginjal babi ini dilakukan oleh para ilmuwan Amerika Serikat dalam sebuah eksperimen di Rumah Sakit Universitas New York pada September lalu.
Eksperimen itu menggunakan ginjal dari babi yang telah menjalani rekayasa genetik. Sementara pencangkokan dilakukan pada mayat manusia yang fungsi beberapa organnya dibantu dengan ventilator.
Ginjal babi itu dihubungkan dengan sepasang pembuluh darah besar di tubuh mayat. Hasilnya menunjukkan ginjal babi itu bisa bekerja normal, menyaring limbah di tubuh dan menghasilkan urin. Selain itu, tidak reaksi penolakan dari tubuh manusia atas ginjal babi tersebut.
“Fungsinya benar-benar normal. Tidak ada penolakkan seperti yang dikhawatirkan," jelas Robert Montgomery, pemimpin tim bedah dalam eksperimen itu seperti dilansir dari The Guardian, Selasa (19/10/2021).
Sel pada ginjal babi diketahui mengandung gula yang bisa memicu penolakkan dari tubuh manusia jika dicangkokkan. Tetapi dalam rekayasa genetik yang dilakukan, sel-sel mengandung gula tersebut berhasil disingkirkan.
Babi memang merupakan salah satu binatang yang menjadi fokus para ilmuwan yang berkutat mencari solusi transplantasi organ dari binatang ke manusia atau xenotransplantation.
Selama bertahun-tahun para ilmuwan telah berusaha untuk melakukan rekayasa genetik terhadap babi agar organ-organnya bisa dipanen untuk dicangkokkan pada manusia. Babi disebut memiliki organ yang mirip dengan manusia.
Contohnya adalah katup jantung babi yang sudah lama digunakan pada pasien yang mengalami kelainan atau penyakit jantung. Obat pengencer darah heparin juga berasal dari usus babi. Di China para dokter telah lama menggunakan kornea babi untuk mengobat orang yang mengalami gangguan penglihatan. [Kathy Puteri Utomo]
Baca Juga: Cerita Wanita Israel yang Donorkan Ginjalnya untuk Pasien Arab
Berita Terkait
-
Hukum Donor Organ Tubuh Menurut Islam: Bolehkah? Ini Kata Ulama
-
Towana Looney Cetak Rekor: Hidup 130 Hari dengan Ginjal Babi
-
Viral di X, Bolehkah Donor Organ Tubuh usai Meninggal menurut Agama Islam?
-
Transplantasi Organ Tidak Bisa Dilakukan Sembarangan, Hanya Kondisi Ini yang Bisa Jadi Faktor Penentu
-
Beri Harapan Hidup Lebih Tinggi Kepada Pasien yang Membutuhkan, Sudah Mampukah RS Indonesia Lakukan Tranplantasi Organ?
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Bintang Harry Potter dan GOT Bergabung di Serial TV Tomb Raider
-
32 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Desember: Klaim Henry, Fabregas 114, dan Gems
-
Tiruan Game Horizon Ditarik dari Steam: Babak Akhir Pertarungan Sony vs Tencent?
-
60 Kode Redeem FF Aktif 21 Desember 2025: Garena Bagi Diamond Gratis dan Bundle Spesial
-
Bocoran Harga Redmi Note 15 5G di Pasar Asia Beredar, Diprediksi Lebih Mahal
-
HP Murah HMD Vibe 2 Siap Debut: Desain Mirip iPhone, Harga Diprediksi Sejutaan
-
Xiaomi Home Screen 11 Muncul di Toko Online, Pusat Kontrol Lebih Premium
-
Honor Win Segera Rilis: Usung Baterai 10.000 mAh, Skor AnTuTu 4,4 Juta Poin
-
10 Prompt Gemini AI Edit Foto Bersama Ibu, Siap Pakai untuk Rayakan Hari Ibu Besok
-
5 Smartwatch GPS dengan Baterai Tahan Lama, Aman Dipakai setiap Hari