Suara.com - Tubuh Towana Looney akhirnya menolak organ hewan tersebut, namun penerima transplantasi sebelumnya tidak bertahan hidup lebih lama dari dua bulan
Wanita bernama Towana Looney (50) asal Alabama selatan, Amerika Serikat (AS) akhirnya resmi mengakhiri transplantasi ginjal babi di tubuhnya dalam pernyataan pada Jumat (11/04/2025) kemarin.
Meski transplantasi ginjal babinya berujung gagal, Looney tetap mencetak rekor sebagai manusia yang paling lama menerima transplantasi ginjal babi di tubuhnya.
Pada Jumat kemarin, dokter terpaksa mengangkat ginjal babi setelah tubuh Looney menolaknya.
"Empat bulan hidup Looney dengan organ hewan itu memecahkan rekor," kata rumah sakit yang melakukan operasi itu pada hari Jumat dikutip SCMP, Sabtu (12/04/2025).
Looney telah menerima ginjal babi yang dimodifikasi secara genetik pada tanggal 25 November di New York.
Prosedur yang sangat eksperimental ini awalnya memicu optimisme bahwa ginjal hewan dapat menjadi sumber yang digunakan saat transplantasi ginjal manusia yang ada sangat menipis.
Penolakan tubuhnya terhadap transplantasi tersebut menunjukkan bahwa penggunaan organ hewan masih menjadi tujuan jangka panjang di masa depan.
Tetapi dokter merasa sedikit berharap karena ginjal babi melakukan tugas penyaringan darah selama 130 hari sebelum tubuhnya mulai menolaknya.
Baca Juga: Michelle Obama Tanggapi Isu Rumah Tangga: Tak Perlu Lagi Hidup Sesuai Ekspektasi
Menurut dokter, sejumlah pasien sebelumnya telah menerima ginjal babi, tetapi tidak ada yang bertahan lebih dari dua bulan.
Kini, dokter mengatakan Looney, yang kembali menerima perawatan dialisis (cuci darah), tetap menjadi kandidat untuk menerima ginjal manusia jika tersedia.
Dalam pernyataan yang dirilis oleh Rumah Sakit NYU Langone di New York, Looney mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perawatan dan dukungan dari tim medis.
"Untuk pertama kalinya sejak 2016, saya menikmati waktu bersama teman dan keluarga tanpa harus merencanakan cuci darah," katanya.
"Meskipun hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan, saya tahu banyak hal yang dipelajari dari 130 hari saya dengan ginjal babi – dan bahwa ini dapat membantu dan menginspirasi banyak orang lain." tambahnya.
Pada tahun 1999, Looney mendonorkan ginjalnya kepada ibunya. Setelah komplikasi kehamilan merusak ginjal satu-satunya, ia menghabiskan delapan tahun menjalani cuci darah.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Plus Minus Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa Restu DPR, Solusi Anti Utang Budi atau Sama Saja?
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!