Suara.com - Kejahatan siber saat ini masih banyak menghantui masyarakat di tengah gencarnya kemajuan teknologi, dan pesatnya perkembangan belanja melalui sistem online.
"Yang paling banyak terjadi itu adalah serangan social engineering, melalui phishing email, sms, whatsapp yang akan memancing kita untuk mengklik tautan yang diberikan seolah-olah itu benar dari Blibli ataupun DANA," ungkap Associate VP Information Security Blibli.com, Ricky Setiadi secara virtual, Senin (1/11/2021).
Dalam hal ini, para penipu kejahatan online ini akan memberikan informasi mengenai informasi promo, hadiah yang mengatasnamakan sebuah perusahaan dengan membuat link typo yang ketika seorang tidak fokus akan mudah terpancing untuk membuka.
"Nanti di dalam pesan itu mereka akan disuruh buka link yang sudah didesain semirip mungkin dengan sebuah perusahaan, misal bl1bl1 atau D4NA, ketika kita tidak fokus maka kita masuk ke target mereka," kata dia.
Kejahatan siber ini membuat para konsumen dari Blibli ataupun DANA yang terperangkap dalam situasi ini, nantinya mereka tidak akan bisa melakukan transaksi dan melakukan kegiatan pada saat adanya promo.
Dia juga mengatakan bahwa, kejahatan yang melakukan ini adalah karena terhimpit masalah perekonomian. Dengan membuat website tiruan yang hanya memerlukan modal sedikit, nantinya mereka dapat mendapatkan hasil yang maksimal dari para korban.
"Motif mereka ini ingin mendapatkan ekonomi yang lebih dari cara ini, dengan modal yang minim dan akan mendapatkan hasil yang maksimal dari cara mereka menipu," kata dia.
Selain kejahatan pengambil alihan akun, para penjahat-penjahat in juga banyak melakukan pemeliharaan bot-bot yang disiapkan untuk melakukan pembelian berbagai promo menarik yang hadir di e-commerce.
"Bot itu dipelihara bukan sebatas gitu aja, bot hardware tujuan adanya satu ketika ada promo mereka akan memonopoli kuota nantinya," ucap dia.
Baca Juga: Waduh! BSSN Ungkap Sektor Keuangan Jadi Incaran Serangan Siber
"Jadi masyarakat, akan bertanya tanya ketika mereka tidak pernah berhasil mendapatkan flash sale dan itu tentu merugikan kita dan reputasi kita menjadi terganggu," tambah dia.
Untuk mencegah itu semua, tim dari Blibli sudah menghadirkan information security manajemen sistem sebagai tindakan preventif, reaktif dan juga responsif yang dihadirkan oleh Blibli.
Tidak hanya itu, Blibli juga sudah memiliki sertifikat ISO/IEC 27001:2013 dan menjadi satu-satunya e-commerce yang memegang sertifikat tersebut.
Untuk semakin mempersempit ruang para penjahat itu, tim dari Blibli juga sudah membentuk Computer Security Incident Response Team (CSIRT) yang akan menangani kejahatan siber di Blibli, dengan adanya ini diharapkan konsumen dapat berbelanja dengan tenang dan aman. [Antara]
Berita Terkait
-
Pelindung Digital Buatan Anak Bangsa Ini Hadir di Tengah Maraknya Ancaman Online
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Situs Web Kamu Bisa Jadi Sarang Konten Ilegal Tanpa Sadar, Ini Modus Kejahatan Siber Terbaru!
-
Synology Catatkan Pertumbuhan Data Melonjak 400 Persen, Hadirkan Solusi AI dan Keamanan Data Tangguh
-
Pembobolan Rp 70 Miliar di RDN BCA Akibat Serangan Siber, Pihak Ini Tanggung Kerugian Nasabah
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga Vivo Y21d Indonesia: HP Murah Bersertifikasi Militer, Baterai Jumbo
-
51 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Klaim Skin Burning Lily dan Mythos Fist
-
Moto Pad 60 Neo Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Motorola Harga Rp 2 Jutaan
-
Trik Pindahkan Microsoft Office Tanpa Ribet: Simak Langkah Mudah Berikut
-
iQOO Z10R vs realme 15T: Duel Panas HP 3 Jutaan, Mana Punya Kamera Paling Oke?
-
7 Rekomendasi HP 3 Jutaan untuk Gaming, Cocok untuk Anak Sekolah hingga Dewasa Muda
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 November: Klaim Pemain 111-113 dan Belasan Ribu Gems
-
Moto G67 Power Rilis: HP Murah dengan Kamera Sony dan Baterai 7.000 mAh
-
5 Pilihan HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik untuk Multitasking dan Gaming
-
YouTube Hipnotis Masyarakat! Waktu Nonton Melonjak 20%, Siapa Sangka Ini Alasannya