Suara.com - Facebook, Twitter, Snap (Snapchat), dan YouTube dilaporkan rugi 9,85 miliar dolar AS atau sekitar Rp 140 triliun selama semester satu 2021 karena fitur anti pelacak data Apple.
Dari empat perusahaan, Facebook mengalami penurunan terbesar secara keseluruhan dengan kerugian yang diperkirakan lebih dari 8 miliar dolar AS atau Rp 114 triliun.
Sementara Snap menjadi yang terburuk secara persentase karena perusahaan hanya fokus di smartphone. Sebab Snapchat sendiri hanya tersedia untuk aplikasi ponsel.
Penurunan pendapatan ini disebabkan karena fitur app tracking transparency (ATT) Apple.
Fitur ini memungkinkan data pengguna tidak bisa dilacak, yang menyebabkan iklan tak bisa disesuaikan dengan identitas mereka.
Perusahaan teknologi periklanan, Lotame, mengungkap bahwa pendapatan keempat perusahaan itu turun 12 persen di kuartal tiga dan empat, dengan total Rp 140 triliun.
COO Lotame, Mike Woosley menyatakan, para pengiklan mengalami penurunan karena sebagian besar pengguna memilih untuk tidak mau dilacak dari aplikasi.
Woosley mencontohkan, pengiklan hanya perlu mengeluarkan 5 dolar AS untuk mengiklankan satu merek pakaian dalam ke 1.000 pria.
Saat fitur ATT diaktifkan, maka pengiklan mesti mencari 2.000 orang untuk 1.000 pria karena angka itu gabungan dari perempuan dan lelaki.
Baca Juga: Mark Zuckerbrg Didesak Mundur dari Facebook
"Akibatnya, biaya iklan menjadi berlipat ganda kehilangan peluang 50 persen," ujar Woosley, dikutip dari Apple Insider, Selasa (2/11/2021).
Di sisi lain, Apple melihat bisnis periklanannya meningkat dengan angka 18,3 miliar atau Rp 260 triliun.
Kebijakan ini membuat perusahaan media sosial mesti mencari cara lain, entah fokus di perangkat Android atau tetap memilih iklan di Apple.
Berita Terkait
-
Diduga Unggah Status Provokasi Soal Pengeroyokan di Kuta Bali, Pemilik Akun FB Dipanggil
-
Cara Download Lagu MP3 Pakai YouTube Music, Tutorial Download YouTube MP3
-
Pengguna Twitter Spaces Kini Bisa Rekam Obrolan
-
Twitter Super Follow Kini Tersedia bagi Semua Pengguna iOS
-
X2convert, Download Video Youtube Jadi Lagu MP3, Bisa Format MP4, 3GP, M4V dan WEBM
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
5 HP RAM 16 GB Rp2 Jutaan, Murah tapi Spek Gahar Kecepatan Super
-
Motorola Edge 70 Tersedia di Pasar Asia: Bodi Tipis 6 mm, Harga Lebih Murah
-
Mengatasi Tampilan Terlalu Besar: Panduan Mengecilkan Ukuran di Komputer
-
Deretan Karakter Game di Film Street Fighter 2026: Ada 'Blanka' Jason Momoa
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 15 Desember 2025, Klaim Dream Dive Animation Gratis
-
Spesifikasi Oppo Reno 15c: Resmi dengan Snapdragon 7 Gen 4, Harga Lebih Miring
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 15 Desember 2025, Klaim Desailly OVR 105 Gratis
-
8 Tablet Murah Terbaik untuk Kerja Desember 2025, Mulai Rp1 Jutaan!
-
Bye-Bye Wi-Fi! 5 Tablet RAM 8GB Terbaik Dilengkapi dengan SIM Card, Kecepatan Ngebut!
-
Baru Rilis, Game Where Winds Meet Sudah Tembus 15 Juta Pemain