Suara.com - Valve sepertinya mengalami kendala seperti masalah yang dihadapi Sony dengan PS5-nya. Perusahaan baru saja mengumumkan bahwa mereka menunda perilisan Steam Deck hingga Februari 2022.
Diharapkan meluncur pada Desember 2021, konsol mirip Switch dari Valve harus ditunda selama dua bulan. Pengumuman yang dirilis pada Rabu (12/11/2021) menjelaskan bahwa semua pesanan akan diproses setelah dua bulan.
Melalui halaman khusus di toko resmi Steam Deck, Valve juga meminta maaf karena menunda waktu perilisan perangkat.
"Kami meminta maaf atas hal ini. Perusahaan melakukan yang terbaik untuk mengatasi masalah rantai pasokan global. Tetapi karena kekurangan bahan, komponen tidak mencapai fasilitas manufaktur kami tepat waktu untuk memenuhi tanggal peluncuran awal," tulis Valve dalam laman resminya.
Dikutip dari Arstechnica, Valve mengatakan masih berencana memenuhi pembelian untuk ketiga model Steam Deck sesuai urutan penerimaannya.
Perusahaan telah memperbarui sistem halaman Steam untuk memberi tahu pelanggan tentang perkiraan pengiriman teranyar.
Valve mengonfirmasi bahwa pesanan "Q4 2021" sebelumnya sekarang terdaftar sebagai "Q1 2022". Valve bukan satu-satunya perusahaan yang mengalami kendala pasokan komponen.
Sony dan Nintendo dilaporkan mengalami masalah yang sama. Hal tersebut cukup normal mengingat krisis chip merupakan masalah global yang berefek domino terhadap peluncuran produk.
Di awal tahun, petinggi Sony memperingatkan penggemar bahwa pasokan PS5 akan berkurang selama Natal. Tiga bulan kemudian, Nintendo memberikan peringatan serupa tentang bagaimana kekurangan chip dapat menekan produksi konsol Switch.
Baca Juga: Pesaing Nintendo Switch, Ini Bocoran Penampakan Konsol Gaming Lenovo
Kabar kurang sedap menyatakan bahwa Sony memangkas perkiraan jumlah produksi PS5 hingga Maret 2022. Laporan dari Bloomberg menyatakan bahwa perusahaan siap menurunkan prospek produksi selama tahun fiskal saat ini.
Perusahaan sebelumnya memperkirakan jumlah produksi PS5 akan mencapai 16 juta unit antara periode April 2021 hingga Maret 2022. Sony secara terbuka memperkirakan bahwa mereka akan menjual 14,8 juta konsol PS5 di tahun finansial saat ini.
Analis memprediksi pasokan konsol di tahun depan bakal "semakin ketat". Kembali pada Valve, perusahaan menjelaskan bahwa mereka akan memberikan update mengenai pesanan dan rincian perilisan Steam Deck melalui laman resmi Steam dalam beberapa waktu mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Untuk Pertama Kalinya, Seri Game Halo Siap Menuju PS5
-
Skor AnTuTu iQOO Z10R: HP Murah dengan Dimensity 7360 dan RAM 12 GB
-
Video Viral Mobil MBG Angkut Genteng, Klarifikasi Kepala Sekolah Jadi Sorotan
-
4 Perangkat Xiaomi Bakal Dapat Update OS 5 Kali, Ada Tablet dan HP Midrange
-
iPhone Air 'Versi Lebih Murah'? Harga Moto X70 Air Terungkap ke Publik
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 26 Oktober: Ada Bundle, Diamond, dan Skin Keren
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
-
Trailer Fallout 4 Anniversary Edition Beredar, Siap Hadir ke Switch 2
-
Mode Battle Royale Battlefield 6 Dirumorkan Rilis Gratis Minggu Depan
-
FFWS 2025 Jakarta Mengguncang! Update Flame Arena Hadirkan Loadout, Taktik Baru, Booyah!