Suara.com - Google Indonesia menyambut baik penerapan solusi dua pilar pajak digital global di Tanah Air karena dinilai dapat memperkuat mekanisme bisnis digital yang dalam beberapa waktu terakhir berkembang sangat pesat.
Government Affairs and Public Policy Google Indonesia Danny Ardianto menyampaikan dengan adanya regulasi yang jelas terkait pajak digital secara global maka skema bisnis digital pun semakin memiliki kejelasan dan dapat disesuaikan dengan perkembangan ekonomi digital Indonesia.
“Keputusan itu menghasilkan kepastian hukum, ekspetasi jangka panjang, memperkuat kerjasama multilateral. Itu prinsip- prinsip yang penting dan patut kita rayakan,” ujar Danny dalam acara virtual, Senin (15/11/2021).
Danny menilai dengan kehadiran solusi dua pilar pajak digital global memberikan kepastian dari para perusahaan multinasional untuk membayarkan pajak secara lebih stabil kepada Pemerintah Indonesia.
Meski jumlah pendapatan pajak Indonesia sebagai negara pasar terbilang tidak terlalu menguntungkan seperti di negara asal perusahaan multinasional, namun tentunya ini menghadirkan pemerataan kewajiban yang dilakukan oleh para perusahaan multinasional yang beroperasi di Indonesia.
Tentunya secara jangka panjang disetujuinya solusi dua pilar pajak digital global oleh Indonesia juga bisa mendukung ekonomi digital Tanah Air lewat kerjasama internasional.
Terutama jika melihat Indonesia dalam kurun waktu terakhir terus berupaya mencetak talenta digital dan mendorong semakin banyak perusahaan rintisan berbasis digital.
Bahkan di 2021, kini Indonesia telah memiliki 7 perusahaan unicorn yang mendominasi di kawasan ASEAN.
Untuk itu meski pendapatan pajak di Indonesia mengikuti solusi dua pilar pajak digital tidak terlalu besar namun potensi ekonomi digital lainnya masih sangat bisa digali.
Baca Juga: Google Indonesia Ungkap Kebiasaan Online yang Membahayakan, Apa Saja?
“Prinsip pajak bukan hanya soal jumlahnya tahun ini harus lebih besar dari tahun sebelumnya dan akhirnya mengorbankan rencana jangka panjang. Pada akhirnya pajak hanya salah satu instrumen fiskal untuk mengembangkan ekonomi, ekonomi bertumpu pada inovasi yang harus didukung untuk menciptakan keseimbangan,” ujar Danny.
Solusi Dua Pilar Pajak Digital Global merupakan salah satu hasil konsensus di KTT G20 yang disetujui 137 negara termasuk Indonesia.
Diharapkan dengan adanya solusi tersebut maka pendapatan pajak secara global bisa meningkat dan mendorong pertumbuhan ekonomi global dengan lebih baik lagi. [Antara]
Berita Terkait
-
Kejagung Ungkap Alasan Memanggil PT Google Indonesia dalam Perkara Nadiem Makarim
-
Jejak Korupsi Chromebook Sampai ke Raksasa Teknologi: Petinggi Google dan HP Diperiksa Kejagung
-
2 Petinggi Google Indonesia Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Chromebook yang Menyeret Nadiem Makarim
-
Kejagung Periksa Karyawan Google Indonesia dalam Kasus Dugaan Korupsi di Kemendikbudristek
-
Kepercayaan Publik sebagai Fondasi Pajak Digital Indonesia
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 27 Oktober 2025: Ada Skin Crimson dan SG2 OPM
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 Oktober: Ada Icon 111-113 dan 200 Rank Up
-
Ambisi Besar Warner Bros: Film Minecraft Didorong Menangkan Piala Oscar!
-
6 Rekomendasi Smartwatch dengan GPS, Harga Murah di Bawah Rp1 juta
-
Jadwal Susulan TKA 2025 Jenjang SMA SMK Disiapkan
-
Gladi Bersih TKA SMA SMK Resmi Hari Ini, Cek Fakta Nilai dan Manfaat Masuk PTN
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain OVR 110113 Sekarang
-
OpenAI Kenalkan Browser Pesaing Google, Namanya ChatGPT Atlas
-
Xiaomi 17 Air Segera Hadir, HP Tipis Pesaing iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge